Welcome

<< IPS Papi Ijal>> << SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA >>

Rabu, 13 November 2024

P49 8AB Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

 


IDENTITAS

Mata Pelajaran

IPS 

Kelas/Fase
Elemen
8 / Fase D
menjelaskan dan menganalisi

Materi

Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

Pertemuan ke

2 / 49

Guru Pengampu

Aprizal

Waktu Pembelajaran

Rabu, 13  November 2024



CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mengenali konsep dasar ilmu sejarah yaitu manusia, ruang, waktu, kronologi, perubahan, dalam menganalisis keterhubungan antara masa lampau, masa kini, dan masa yang akan datang ketika mempelajari sejarah lokal dan toponimi wilayah serta berbagai peristiwa atau kejadian penting dalam lingkup lokal, nasional dan global terkait asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia dan jalur rempah nusantara.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui pemahaman dan penyampaian materi melalui blog ini sebagai bahan literasi pendukung, peserta didik dapat menjelaskan dan menganalisis   Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia  dengan baik serta mempresentasikan di depan kelas menggunakan. 

 

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

 الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin,wa mantabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.

Sebelum kita memasuki materi hari ini, mari kita  ingat lagi tentang  Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia,   Kita tentu sudah memahami Tujuan dari pembelajaran kita.. 

ok guys... maka materi ini merupakan kelanjutan yang memiliki kaitan satu sama lainnya yaa... sekarang mulai yuks membahasa Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

Materi

Materi

Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

Menurut berbagai sumber sejarah, agama Islam masuk pertama kalinya ke nusantara sekitar abad ke 6 Masehi. Saat kerajaan-kerajaan Islam masuk ke tanah air pada abad ke 13, berbagai kerajaan Hindu Budha juga telah mengakhiri masa kejayaannya.


Kerajaan Islam di Indonesia yang berkembang saat itu turut menjadi bagian terbentuknya berbagai kebudayaan di Indonesia. Kemudian, salah satu faktor yang menjadikan kerajaan-kerajaan Islam makin berjaya beberapa abad yang lalu ialah karena dipengaruhi oleh adanya jalur perdagangan yang berasal dari Timur Tengah, India, dan negara lainnya.


Semakin berkembangnya kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia sekitar abad ke 13 juga didukung oleh faktor lalu lintas perdagangan laut nusantara saat itu. Banyak pedagang-pedagang Islam dari berbagai penjuru dunia seperti dari Arab, Persia, India hingga Tiongkok masuk ke nusantara.

Para pedagang-pedagang Islam ini pun akhirnya berbaur dengan masyarakat Indonesia. Semakin tersebarnya agama Islam di tanah air melalui perdagangan ini pun turut membawa banyak perubahan dari sisi budaya hingga sisi pemerintahan nusantara saat itu.


Munculnya berbagai kerajaan-kerajaan bercorak Islam yang tersebar di nusantara menjadi pertanda awal terjadinya perubahan sistem pemerintahan dan budaya di Indonesia. Keterlibatan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia juga turut berperan dalam tersebarnya agama Islam hingga ke seluruh penjuru tanah air.


Dalam memahami sejarah dari kerajaan Islam yang ada di Nusantara, kamu dapat membaca buku Mengenal Kerajaan Islam Nusantara yang ada di bawah ini, karena berisi pengenalan tentang berbagai kerajaan Islam di Nusantara pada zamannya.

Perkembangan kerajaan Islam di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:

Hubungan perdagangan yang baik antara Indonesia dengan negara di Timur Tengah 

Pedagang-pedagang Islam dari Arab, Persia, India, dan Tiongkok yang berbaur dengan masyarakat Indonesia 

Penyebaran Islam yang dilakukan dengan pendekatan damai, toleransi, dan adaptif terhadap budaya loka






Yuk, simak satu per satu.

1. Kerajaan Perlak (840-1292)

Kerajaan ini adalah kerajaan Islam pertama di Indonesia.

Raja pertama mereka adalah Sultan Alaidin Saiyid Maulana Abdul Aziz Syah.

2. Kerajaan Ternate Tidore (1257-1950)

Kerajaan ini terletak di kepulauan Maluku antara Sulawesi dan Papua.

3. Kerajaan Samudra Pasai (1285-1521)

Kerajaan ini dulu terletak di pantai utara Sumatra.

Raja pertama, Merah Silu adalah sosok pendiri kerajaan Samudra Pasai.

4. Kerajaan Malaka (1396-1511)

Kerajaan Malaka dulu berkembang sebagai pelabuhan, pusat perdagangan, dan pusat penyebaran Islam di Asia Tenggara.

Paramisora atau Iskandar Syah adalah raja pertama Kerajaan Malaka. Ia memerintah pada tahun 1396 – 1414.

5. Kerajaan Demak (1500-1548)

Kerajaan Demak merupakan kerajaan Islam pertama di pulau Jawa yang berdiri tahun 1500 M. Raden Patah adalah raja pertamanya.

6. Kerajaan Aceh (1511-1904)

Kerajaan Aceh mengalami masa kejayaan setelah Malaka jatuh ke tangan Portugis tahun 1511.

Raja pertama dari Kerajaan Aceh adalah Sultan Ali Mughayat Syah. Ia memerintah pada tahun 1514 - 1528.

7. Kerajaan Banten (1526-1813)

Raja pertama Kerajaan Islam Banten adalah Hasanuddin. Beliau merupakan putra Sunan Gunung

Jati dan memerintah pada tahun 1527 - 1570.

8. Kerajaan Makassar (Gowwa-Tallo) (1528- 1670)

Kerajaan Makassar adalah kerajaan Islam pertama di Sulawesi.

Letaknya yang strategis membuat kerajaan ini berkembang menjadi negara maritim.

9. Kerajaan Mataram Islam (1586-1755)

Pusat kerajaan Mataram Islam adalah di Kotagede, Yogyakarta. Raja pertama Mataram adalah Sutawijaya.



Evaluasi

 •  Perbandingan dan Kontras:  Bandingkan dan kontraskan sistem pemerintahan Kerajaan Demak dan Kerajaan Mataram Islam. Bagaimana perbedaan tersebut memengaruhi perkembangan Islam di Jawa? 

•  Analisis Kritis:  Analisislah faktor-faktor yang menyebabkan runtuhnya Kerajaan Islam Malaka. Bagaimana runtuhnya kerajaan ini berdampak pada penyebaran Islam di Nusantara? 

•  Evaluasi:  Evaluasilah peran para wali songo dalam penyebaran Islam di Jawa. Menurut Anda, strategi apa yang paling efektif dalam dakwah mereka? 

•  Sintesis: Sintesiskan berbagai teori tentang masuknya Islam ke Nusantara. Teori mana yang menurut Anda paling masuk akal dan didukung oleh bukti-bukti sejarah yang ada? Jelaskan alasan Anda. 

•  Aplikasi:  Aplikasi konsep toleransi dalam konteks hubungan antaragama pada masa kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara. Berikan contoh konkret dan jelaskan bagaimana konsep tersebut relevan dengan kehidupan masyarakat Indonesia saat ini. 

•  Argumen: Berikan argumen yang kuat untuk mendukung atau menolak pernyataan bahwa perdagangan merupakan faktor utama dalam penyebaran Islam di Nusantara. 

•  Prediksi: Prediksikan apa yang akan terjadi jika tidak ada kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara. Bagaimana perkembangan budaya dan peradaban Indonesia akan berbeda? 

•  Analisis Kausalitas: Analisislah hubungan kausalitas antara perkembangan kerajaan Islam di Nusantara dengan munculnya pusat-pusat perdagangan. Bagaimana masing-masing faktor saling memengaruhi? 

•  Evaluasi Sumber Sejarah: Evaluasilah kredibilitas berbagai sumber sejarah (misalnya, naskah kuno, prasasti, catatan perjalanan) yang digunakan untuk mempelajari perkembangan kerajaan Islam di Nusantara. 

•  Kreativitas: Buatlah sebuah karya kreatif (misalnya, komik, puisi, atau video pendek) yang menggambarkan interaksi antara budaya Islam dan budaya lokal pada masa kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara.



Resume 

 Tentu, saya bantu buatkan materi singkat dan padat tentang perkembangan kerajaan Islam di Nusantara:

Perkembangan Kerajaan Islam di Nusantara

Pendahuluan

Islam masuk ke Nusantara melalui jalur perdagangan pada abad ke-7 M. Proses Islamisasi berjalan lambat namun pasti, seiring dengan interaksi antara pedagang Muslim dengan masyarakat lokal. Pada abad ke-13, sejumlah kerajaan Islam mulai berdiri dan mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-15 dan ke-16.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan

Perdagangan: Jalur perdagangan yang menghubungkan Nusantara dengan dunia Islam menjadi sarana utama penyebaran Islam. Pedagang Muslim membawa serta ajaran Islam dan menjalin hubungan dengan masyarakat lokal.

Politik: Perebutan kekuasaan dan konflik antar kerajaan juga menjadi faktor pendorong perkembangan Islam. Banyak raja dan bangsawan yang memeluk Islam untuk memperkuat posisi politik mereka.

Agama: Ajaran Islam yang toleran dan egaliter menarik minat masyarakat Nusantara yang beragam. Islam menawarkan alternatif dari sistem kepercayaan Hindu-Buddha yang kaku.

Sosio-Kultural: Islam mampu mengakomodasi nilai-nilai budaya lokal, sehingga lebih mudah diterima oleh masyarakat.



Referensi

https://kids.grid.id/read/473512738/urutan-perkembangan-kerajaan-islam-di-indonesia-ips-kelas-8-smp?page=all 

https://mamikos.com/info/rangkuman-sejarah-kerajaan-islam-indonesia-pljr/ 

https://www.pijarbelajar.id/blog/kerajaan-kerajaan-islam-di-indonesia 

https://aprizal79.blogspot.com


Senin, 11 November 2024

P48 8AB Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

 

https://www.youtube.com/watch?v=8m1C2O9qtjU


IDENTITAS

Mata Pelajaran

IPS 

Kelas/Fase
Elemen
8 / Fase D
menjelaskan dan menganalisi

Materi

Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

Pertemuan ke

1 /48

Guru Pengampu

Aprizal

Waktu Pembelajaran

Senin, 11 November 2024



CAPAIAN PEMBELAJARAN:

Peserta didik mengenali konsep dasar ilmu sejarah yaitu manusia, ruang, waktu, kronologi, perubahan, dalam menganalisis keterhubungan antara masa lampau, masa kini, dan masa yang akan datang ketika mempelajari sejarah lokal dan toponimi wilayah serta berbagai peristiwa atau kejadian penting dalam lingkup lokal, nasional dan global terkait asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia dan jalur rempah nusantara.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui pemahaman dan penyampaian materi melalui blog ini sebagai bahan literasi pendukung, peserta didik dapat menjelaskan dan menganalisis   Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia  dengan baik serta mempresentasikan di depan kelas menggunakan. 

 

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

 الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin,wa mantabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.

Sebelum kita memasuki materi hari ini, mari kita  ingat lagi tentang  Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia,   Kita tentu sudah memahami Tujuan dari pembelajaran kita.. 

ok guys... maka materi ini merupakan kelanjutan yang memiliki kaitan satu sama lainnya yaa... sekarang mulai yuks membahasa Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

Materi

Materi

Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia

Menurut berbagai sumber sejarah, agama Islam masuk pertama kalinya ke nusantara sekitar abad ke 6 Masehi. Saat kerajaan-kerajaan Islam masuk ke tanah air pada abad ke 13, berbagai kerajaan Hindu Budha juga telah mengakhiri masa kejayaannya.


Kerajaan Islam di Indonesia yang berkembang saat itu turut menjadi bagian terbentuknya berbagai kebudayaan di Indonesia. Kemudian, salah satu faktor yang menjadikan kerajaan-kerajaan Islam makin berjaya beberapa abad yang lalu ialah karena dipengaruhi oleh adanya jalur perdagangan yang berasal dari Timur Tengah, India, dan negara lainnya.


Semakin berkembangnya kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia sekitar abad ke 13 juga didukung oleh faktor lalu lintas perdagangan laut nusantara saat itu. Banyak pedagang-pedagang Islam dari berbagai penjuru dunia seperti dari Arab, Persia, India hingga Tiongkok masuk ke nusantara.

Para pedagang-pedagang Islam ini pun akhirnya berbaur dengan masyarakat Indonesia. Semakin tersebarnya agama Islam di tanah air melalui perdagangan ini pun turut membawa banyak perubahan dari sisi budaya hingga sisi pemerintahan nusantara saat itu.


Munculnya berbagai kerajaan-kerajaan bercorak Islam yang tersebar di nusantara menjadi pertanda awal terjadinya perubahan sistem pemerintahan dan budaya di Indonesia. Keterlibatan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia juga turut berperan dalam tersebarnya agama Islam hingga ke seluruh penjuru tanah air.


Dalam memahami sejarah dari kerajaan Islam yang ada di Nusantara, kamu dapat membaca buku Mengenal Kerajaan Islam Nusantara yang ada di bawah ini, karena berisi pengenalan tentang berbagai kerajaan Islam di Nusantara pada zamannya.

Perkembangan kerajaan Islam di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:

Hubungan perdagangan yang baik antara Indonesia dengan negara di Timur Tengah 

Pedagang-pedagang Islam dari Arab, Persia, India, dan Tiongkok yang berbaur dengan masyarakat Indonesia 

Penyebaran Islam yang dilakukan dengan pendekatan damai, toleransi, dan adaptif terhadap budaya loka






Yuk, simak satu per satu.

1. Kerajaan Perlak (840-1292)

Kerajaan ini adalah kerajaan Islam pertama di Indonesia.

Raja pertama mereka adalah Sultan Alaidin Saiyid Maulana Abdul Aziz Syah.

2. Kerajaan Ternate Tidore (1257-1950)

Kerajaan ini terletak di kepulauan Maluku antara Sulawesi dan Papua.

3. Kerajaan Samudra Pasai (1285-1521)

Kerajaan ini dulu terletak di pantai utara Sumatra.

Raja pertama, Merah Silu adalah sosok pendiri kerajaan Samudra Pasai.

4. Kerajaan Malaka (1396-1511)

Kerajaan Malaka dulu berkembang sebagai pelabuhan, pusat perdagangan, dan pusat penyebaran Islam di Asia Tenggara.

Paramisora atau Iskandar Syah adalah raja pertama Kerajaan Malaka. Ia memerintah pada tahun 1396 – 1414.

5. Kerajaan Demak (1500-1548)

Kerajaan Demak merupakan kerajaan Islam pertama di pulau Jawa yang berdiri tahun 1500 M. Raden Patah adalah raja pertamanya.

6. Kerajaan Aceh (1511-1904)

Kerajaan Aceh mengalami masa kejayaan setelah Malaka jatuh ke tangan Portugis tahun 1511.

Raja pertama dari Kerajaan Aceh adalah Sultan Ali Mughayat Syah. Ia memerintah pada tahun 1514 - 1528.

7. Kerajaan Banten (1526-1813)

Raja pertama Kerajaan Islam Banten adalah Hasanuddin. Beliau merupakan putra Sunan Gunung

Jati dan memerintah pada tahun 1527 - 1570.

8. Kerajaan Makassar (Gowwa-Tallo) (1528- 1670)

Kerajaan Makassar adalah kerajaan Islam pertama di Sulawesi.

Letaknya yang strategis membuat kerajaan ini berkembang menjadi negara maritim.

9. Kerajaan Mataram Islam (1586-1755)

Pusat kerajaan Mataram Islam adalah di Kotagede, Yogyakarta. Raja pertama Mataram adalah Sutawijaya.



Evaluasi

 •  Perbandingan dan Kontras:  Bandingkan dan kontraskan sistem pemerintahan Kerajaan Demak dan Kerajaan Mataram Islam. Bagaimana perbedaan tersebut memengaruhi perkembangan Islam di Jawa? 

•  Analisis Kritis:  Analisislah faktor-faktor yang menyebabkan runtuhnya Kerajaan Islam Malaka. Bagaimana runtuhnya kerajaan ini berdampak pada penyebaran Islam di Nusantara? 

•  Evaluasi:  Evaluasilah peran para wali songo dalam penyebaran Islam di Jawa. Menurut Anda, strategi apa yang paling efektif dalam dakwah mereka? 

•  Sintesis: Sintesiskan berbagai teori tentang masuknya Islam ke Nusantara. Teori mana yang menurut Anda paling masuk akal dan didukung oleh bukti-bukti sejarah yang ada? Jelaskan alasan Anda. 

•  Aplikasi:  Aplikasi konsep toleransi dalam konteks hubungan antaragama pada masa kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara. Berikan contoh konkret dan jelaskan bagaimana konsep tersebut relevan dengan kehidupan masyarakat Indonesia saat ini. 

•  Argumen: Berikan argumen yang kuat untuk mendukung atau menolak pernyataan bahwa perdagangan merupakan faktor utama dalam penyebaran Islam di Nusantara. 

•  Prediksi: Prediksikan apa yang akan terjadi jika tidak ada kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara. Bagaimana perkembangan budaya dan peradaban Indonesia akan berbeda? 

•  Analisis Kausalitas: Analisislah hubungan kausalitas antara perkembangan kerajaan Islam di Nusantara dengan munculnya pusat-pusat perdagangan. Bagaimana masing-masing faktor saling memengaruhi? 

•  Evaluasi Sumber Sejarah: Evaluasilah kredibilitas berbagai sumber sejarah (misalnya, naskah kuno, prasasti, catatan perjalanan) yang digunakan untuk mempelajari perkembangan kerajaan Islam di Nusantara. 

•  Kreativitas: Buatlah sebuah karya kreatif (misalnya, komik, puisi, atau video pendek) yang menggambarkan interaksi antara budaya Islam dan budaya lokal pada masa kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara.



Resume 

 Tentu, saya bantu buatkan materi singkat dan padat tentang perkembangan kerajaan Islam di Nusantara:

Perkembangan Kerajaan Islam di Nusantara

Pendahuluan

Islam masuk ke Nusantara melalui jalur perdagangan pada abad ke-7 M. Proses Islamisasi berjalan lambat namun pasti, seiring dengan interaksi antara pedagang Muslim dengan masyarakat lokal. Pada abad ke-13, sejumlah kerajaan Islam mulai berdiri dan mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-15 dan ke-16.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan

Perdagangan: Jalur perdagangan yang menghubungkan Nusantara dengan dunia Islam menjadi sarana utama penyebaran Islam. Pedagang Muslim membawa serta ajaran Islam dan menjalin hubungan dengan masyarakat lokal.

Politik: Perebutan kekuasaan dan konflik antar kerajaan juga menjadi faktor pendorong perkembangan Islam. Banyak raja dan bangsawan yang memeluk Islam untuk memperkuat posisi politik mereka.

Agama: Ajaran Islam yang toleran dan egaliter menarik minat masyarakat Nusantara yang beragam. Islam menawarkan alternatif dari sistem kepercayaan Hindu-Buddha yang kaku.

Sosio-Kultural: Islam mampu mengakomodasi nilai-nilai budaya lokal, sehingga lebih mudah diterima oleh masyarakat.



Referensi

https://kids.grid.id/read/473512738/urutan-perkembangan-kerajaan-islam-di-indonesia-ips-kelas-8-smp?page=all 

https://mamikos.com/info/rangkuman-sejarah-kerajaan-islam-indonesia-pljr/ 

https://www.pijarbelajar.id/blog/kerajaan-kerajaan-islam-di-indonesia 

https://aprizal79.blogspot.com


Jumat, 08 November 2024

P50 K9 BA Globalisasi

 

Apa sihh   globalisasi itu...... ? 


                                                                           Globalisasi

Identitas 

Mata Pelajaran

:

IPS

Kelas 

:

Kelas  9  DA

Materi

:

Globalisasi 

Pertemuan ke

:

50  ( 2 JP)   

Guru Pengampu

:

Aprizal

Waktu Pembelajaran

:

Jumat 8 November  2024  

KD

3.2  Menganalisis perubahan kehidupan sosial budaya Bangsa Indonesia dalam menghadapi arus globalisasi untuk memperkokoh kehidupan kebangsaan.

Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem based Learning (PBL) peserta didik dapat   mengamati permasalahan, menganalisis, menuliskan penyelesaian, dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas tentang : Globalisasi

  

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

 الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin,wa mantabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.

Bagaimana kabarnya hari ini,  jangan siasiakan waktu dalam beribadah ya? sehat semua yaa..

alhamdulillah..  Insyaa allah kalian sudah sholat subuh semua yaa, sebelum belajar baiknya kita berdoa sejenak.. berdoa mulai... aamiin.   

Semoga kita semua dalam keadaan sehat walafiat dan selalu dalam lindungan Allah Swt. Aamiin

Alhamdulillah hari ini, kita bisa bertemu kembali dalam pelajaran IPS. 

Semoga dalam proses pembelajaran kita diberi kemudahan dalam pemahaman. aamiin.

 Sebelumnya kita membahas  Globalisasi . Masih ingat kan  tentang Contoh  Perubahan Sosial Budaya?  Bagusss...   


Apa itu perubahan sosial budaya? Dari frase yang digunakannya sudah jelas, yaitu globalisasi dapt  terjadi pada aspek sosial dan kebudayaan. Yuks kita bahas secaradetailllllll....

Materi

Globalisasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia.

Dilansari dari Encyclopaedia Britannica (2015), globalisasi bukanlah hal baru. Bersumber dari Kompas.com,  banyak kerajaan besar dan gerakan keagamaan dulu, telah menjalani globalisasi.

Perdagangan dan investasi antar negara sudah saling ketergantungan ekonomi dunia selama berabad-abad.

Istilah globalisasi makin sering digunakan sejak pertengahan tahun 1980 dan lebih sering lagi pada pertengahan 1990-an. Globalisasi terjadi ketika banyak hal, baik itu informasi, pemikiran, gaya hidup, dan teknologi mendunia. Globalisasi bisa membuat masyarakat dunia saling bergantung dalam berbagai bidang kehidupan.

Ciri-ciri Globalisasi

Ada beberapa hal yang bisa membuat kamu mengenali apa itu globalisasi, di antaranya yaitu:

ü  Hilangnya batas ruang dan waktu dalam berkomunikasi. Melalui globalisasi, komunikasi serta informasi menjadi lebih mudah dan cepat tanpa ada batasan jarak maupun waktu,

ü  Saling bergantungnya negara dalam perekonomian, misalnya produksi barang, ekspor, dan impor.

ü  Mudahnya mengakses informasi dari seluruh dunia.

ü  Munculnya masalah yang sama secara global atau besar seperti pemanasan global, kerusakan lingkungan, dsb.

ü  Terjadi pertukaran budaya atau kultur antar negara.

 

Bentuk Globalisasi

Seperti yang kamu ketahui, globalisasi telah menguasai hampir seluruh bidang kehidupan, Umumnya, globalisasi ditandai dengan adanya kesamaan dalam berbagai bidang kehidupan di semua negara di dunia.

Bentuk-bentuk dari globalisasi adalah sebagai berikut:

 

Bidang budaya

Kamu pasti ketika akan berangkat sekolah selalu mencium tangan orang tua dulu, ya kan? Nah, kebiasaan mencium tangan kedua orang tua ini merupakan salah satu tradisi khas yang dimiliki bangsa Indonesia, lho. Tradisi semacam ini ditemukan di hampir sebagian besar daerah di Indonesia dan bahkan jarang ditemukan di negara atau wilayah lain di dunia. Di luar negeri kita akan menemukan laki-laki mencium tangan perempuan sebagai bentuk penghormatan atau tradisi mencium pipi kiri dan kanan ketika bertemu. Lalu bagaimana globalisasi budaya yang melanda Indonesia? Globalisasi dalam bidang budaya memang memberikan manfaat misalnya untuk memperkaya budaya bangsa. Namun di sisi lain, globalisasi ini juga dapat memberikan ancaman terhadap keberadaan budaya lokal bangsa. Bahaya banget kan! Apalagi negara kita kaya banget sumber dayanya!

 

Bidang komunikasi

Apakah yang dimaksud dengan komunikasi? Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan atau informasi dari satu pihak ke pihak lain. Globalisasi dalam bidang komunikasi dapat dilihat dari kemajuan teknologi komunikasi. Awalnya masyarakat Indonesia berkomunikasi dengan cara tradisional. Kemudian mulai mengalami perkembangan dalam teknologi telepon, handphone, internet serta media sosial yang ada sekarang ini.

 

Bidang ekonomi

Globalisasi di bidang ekonomi merupakan suatu aktivitas ekonomi dan perdagangan secara global dan terbuka. Dalam globalisasi, ekonomi berbagai negara di dunia menjadi pasar yang satu dan semakin terintegrasi tanpa mengenal batasan teritorial atau kewilayahan antarnegara . Globalisasi ekonomi memang berkaitan erat dengan perdagangan bebas (free trade). Kerja sama di bidang ekonomi antarnegara telah menyatukan negara yang terlibat dalam organisasi internasional, misalnya seperti di Eropa terdapat European Free Trade Association (EFTA), dan European Community (EC). Sedangkan, untuk kalangan negara-negara pengekspor minyak terdapat Organization of Petroleu Exporting Countries (OPEC)/.

 

Adapun ciri-ciri yang menandai globalisasi ekonomi adalah sebagai berikut.

ü  Beroperasinya suatu perusahaan di lebih dari satu negara. Perusahaan ini memproduksi dan menjual hasil produksinya secara internasional.

ü  Perubahan dalam mencari keuntungan yang kompetitif dan memaksimalkan laba dengan terus-menerus mencari lokasi produksi paling efisien dan murah.

ü  Memiliki kemudahan jangkauan geografis yang membuat perusahaan dengan cepat memindahkan berbagai sumber dan operasi di seluruh dunia

ü  Menguasai tiga perempat perdagangan dan sekitar sepertiga dari seluruh output perekonomian global.

ü  Adanya penghapusan seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang, dan jasa.

ü  Batas suatu negara akan menjadi kabur.

ü  Keterkaitan antara ekonomi nasional dan internasional semakin erat.

ü  Membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar internasional secara kompetitif.

ü  Membuka peluang bagi masuknya produk global ke pasar domestik.

 

Bidang IPTEK

Pernah melihat mobil internet yang sering keliling di sekitar rumah? Sebenenarnya, mobil internet keliling ini digunakan untuk masyarakat sebagi para pengguna internet dalam melakukan berbagai aktivitas positif. Biasanya anak-anak akan senang dengan kehadiran mobil internet keliling semacam ini. Sebab, mereka sudah sudah terampil dalam mengoperasikan berbagai teknologi. Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong semakin cepatnya globalisasi.

 

Bidang transportasi

Transportasi adalah pemindahan barang, atau manusia dari tempat satu ke tempat yang lain. Peranan transportasi sangatlah penting dalam suatu negara. Produsen, distributor ataupun konsumen membutuhkan transportasi dalam melakukan aktivitasnya. Setelah berlangsungnya industrialisasi, bermunculan berbagai penemuan baru, inovasi, dan pembaharuan terhadap berbagai alat transportasi. Batas-batas wilayah dunia semakin tidak tampak lagi dengan kecanggihan alat transportasi. Mobilitas manusia juga semakin banyak karena semakin beragamnya alat transportasi yang dapat digunakan. Kemajuan teknologi menyebabkan perkembangan transportasi semakin canggih.

Dengan teknologi yang semakin canggih, manusia dapat mengangkut manusia atau barang dalam jumlah besar dalam waktu singkat. Misalnya pada masa lalu, untuk menjual berbagai hasil hutan dari Sumatera ke Jawa, masyarakat harus menggunakan kapal besar kemudian singgah di berbagai pelabuhan untuk beristirahat atau melakukan jual beli dengan penduduk. Manusia memerlukan waktu berhari hari bahkan berbulan-bulan untuk memperoleh barang yang dibutuhkan dari daerah lain.

 Evaluasi / Refleksi materi

1.      Jelaskan Globalisasi?

2.      Jelaskan bentuk-bentuk globaslisasi?

3.      Deskripsikan globalisasi dan contoh nyata dalam kehidupan?



Referensi

https://aprizal79.blogspot.com/2024/11/

https://id.wikipedia.org/wiki/Globalisasi

https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/globalisasi-pengertian-karakteristik-contoh-beserta-dampak-positif-dan-negatifnya

https://bobo.grid.id/read/082383389/pengertian-dan-dampak-globalisasi-ada-dampak-positif-dan-dampak-negatif?page=all

https://bobo.grid.id/read/083924183/mengenal-karakteristik-dan-berbagai-faktor-penyebab-globalisasi-materi-ips?page=all

https://www.instagram.com/majalah_bobo/p/CaMXvt1BBqu/

Rabu, 06 November 2024

P49 K9 DA Perubahan Sosial Budaya

    

https://www.youtube.com/watch?v=d8fpfVGakyE 


Identitas 

Mata Pelajaran

:

IPS

Kelas 

:

Kelas  9  DA

Materi

:

Contoh Perubahan Sosial Budaya

Pertemuan ke

:

49  ( 2 JP)   

Guru Pengampu

:

Aprizal

Waktu Pembelajaran

:

Rabu 6 November  2024  

KD

3.2  Menganalisis perubahan kehidupan sosial budaya Bangsa Indonesia dalam menghadapi arus globalisasi untuk memperkokoh kehidupan kebangsaan.

Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem based Learning (PBL) peserta didik dapat   mengamati permasalahan, menganalisis, menuliskan penyelesaian, dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas tentang : Contoh Perubahan Sosial Budaya

  

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

 الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin,wa mantabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.

Bagaimana kabarnya hari ini,  jangan siasiakan waktu dalam beribadah ya? sehat semua yaa..

alhamdulillah..  Insyaa allah kalian sudah sholat subuh semua yaa, sebelum belajar baiknya kita berdoa sejenak.. berdoa mulai... aamiin.   

Semoga kita semua dalam keadaan sehat walafiat dan selalu dalam lindungan Allah Swt. Aamiin

Alhamdulillah hari ini, kita bisa bertemu kembali dalam pelajaran IPS. 

Semoga dalam proses pembelajaran kita diberi kemudahan dalam pemahaman. aamiin.

 Sebelumnya kita membahas  Contoh Perubahan Sosial Budaya . Masih ingat kan Pengerian dan pendapat ahli tentang Perubahan Sosial Budaya?  Bagusss...   


Apa itu perubahan sosial budaya?Dari frase yang digunakannya sudah jelas, yaitu perubahan yang terjadi pada aspek sosial dan kebudayaan. Pengertian singkat ini tentu belum cukup. Kita akan merujuk pada pendapat para ahli untuk mendeskripsikan definisi tentang perubahan tersebut.

Materi
Apa saja contoh perubahan sosial budaya yang terjadi di masyarakat?
Berikutnya, saya akan menyebutkan beberapa bentuk perubahan sosial budaya disertai contoh-contohnya. Pada dasarnya, bentuk perubahan sosial budaya bisa diklasifikasikan menjadi tiga:
  • Perubahan yang cepat (revolusi) dan lambat (evolusi)
  • Perubahan yang berdampak besar dan kecil
  • Perubahan yang direncanakan dan tidak direncanakan

» Perubahan yang cepat (revolusi) dan lambat (evolusi)
Revolusi dapat didefinisikan sebagai perubahan yang berlangsung dalam waktu cepat. Tipikal revolusi tidak hanya cepat, melainkan juga berskala besar. Dampak dari revolusi umumnya perubahan menyeluruh pada sendi-sendi kehidupan. Gerakan-gerakan politik revolusioner berusaha menggulingkan sistem politik yang mapan untuk menggantinya dengan yang baru. Artinya, revolusi dapat berorientasi pada perubahan sistem secara menyeluruh.
Sebagai contoh, revolusi industri di Inggris yang berusaha mengganti tenaga manusia dengan tenaga mesin dalam proses produksi di pabrik-pabrik. Revolusi Perancis berusaha mengubah sistem monarki menjadi demokrasi liberal berasas persaudaraan, kesetaraan, dan kebebasan. Revolusi agraria atau revolusi hijau berusaha mengubah tata cara pertanian dari tradisional ke modern untuk meningkatkan hasil pertanian.
Evolusi dapat didefinisikan sebagai perubahan sosial budaya yang terjadi dalam waktu lama. Tipikal perubahan evolusi adalah berlangsung lambat, bahkan tak jarang kita tidak merasakannya. Tau-tau sesuatu telah berubah. Pada umumnya, proses evolusi tidak melibatkan konflik atau kekerasan karena terjadi dalam skala kecil dan berdampak kecil namun kumulatif.
Contoh evolusi, misalnya menggunakan uang kertas sebagai alat pertukaran dan jual beli. Sekarang bahkan kita kadang tidak perlu menggunakan uang kertas, bisa dengan transfer melalui internet banking atau ATM. Bentuk transansi finansial mengalami evolusi, dari barter, kuang kertas, sampai uang digital.


» Perubahan yang berdampak besar dan kecil
Perubahan berdampak besar adalah perubahan yang mengubah hampir seluruh sendi kehidupan dan struktur sosial masyarakat yang eksis sebelumnya. Perubahan ini berdampak langsung bagi kehidupan masyarakat. Penyebab perubahan ini umumnya berasal dari luar atau eksternal. Kondisi sosial tak menutup kemungkinan berubah total setelah terjadi perubahan karena dampaknya yang bagitu besar.
Contoh perubahan berdampak besar, misalnya, kondisi desa Kinahrejo di lereng Gunung Merapi yang meletus beberapa tahun silam berubah menjadi desa wisata lava. Perubahan tersebut terjadi setelah awan panas menyapu bersih rumah-rumah dan penduduk desa yang enggan mengungsi. Desa tersebut dan sebagian penduduknya masih eksis, namun sistem sosialnya, termasuk mata pencaharian warganya tidak sama seperti dulu lagi.
Perubahan berdampak kecil adalah perubahan yang tidak berpengaruh langsung bagi kehidupan masyarakat. Perubahan tersebut dialami oleh salah satu unsur budaya tanpa mempengaruhi unsur budaya yang lain. Kecilnya dampak perubahan membuat masyarakat tidak ambil pusing. Bahkan biasanya dibiarkan terjadi begitu saja.
Misalnya, perubahan potongan dan warna rambut anak-anak ketika libur sekolah. Semula, potongan rambutnya lumayan rapih dan berwarna hitam. Ketika libur sekolah dua minggu, rambutnya dipotong ala undercut dengan jambul yang dicat kemerahan. Dengan pedenya, anak tersebut naik motor masuk gang sempit di kampung-kampung. Perubahan tersebut berskala kecil dan tidak berpengruh bagi kehidupan sosial secara menyeluruh.

» Perubahan yang direncanakan dan tidak direncanakan
Perubahan yang direncanakan adalah perubahan yang dikehendaki oleh masyarakat. Oleh karena dikehendaki, perencanaan yang matang dilakukan. Perencanaan adalah kunci dari perubahan yang dikehendaki. Perubahan yang direncanakan bisa dianggap baik oleh sebagian masyarakat namun menyesatkan bagi sebagaian yang lain. Biasanya terjadi konflik sebelum perubahan tersebut benar-benar terjadi.
Sebagai contoh, pembangunan bandara baru di Yogyakrata. Perubahan tersebut dikehendaki oleh pemerintah daerah sebagai solusi. Namun, bermasalah menurut sebagaian penduduk yang tanahnya akan diganti rugi dan digusur. Masyarakat yang awalya bertani akan tersingkir dari pekerjaannya dan melakukan pekerjaan baru atau tergusur. Perubahan lahan pertanian menjadi bandara baru adalah perubahan yang direncanakan.
Perubahan yang tidak direncanakan terjadi secara spontan atau terjadi tanpa kesengajaan. Perubahan bentuk ini bisa jadi tidak diinginkan, namun kondisi memaksanya untuk terjadi. Perubahan tanpa rencana bisa berupa efek samping dari perubahan yang direncanakan. Masyarakat biasanya melakukan tindakan responsif untuk menanggulangi dampak negatif yang muncul, dan merayakan dampak positifnya.
Contoh perubahan tak direncanakan adalah pengembangan suatu desa menjadi desa wisata. Para turis baik lokal maupun internasional datang ke tempat tersebut. Tanpa direncanakan, daerah sekitar kampung tersebut menjadi pusat souvenir. Masyarakat sekeliling desa wisata menikmati dampaknya. Namun, beberapa tempat sekitar justru berkembang menjadi arena prostusi. Dampak yang dipandang negatif ini muncul, mengubah kampung yang dulunya sepi jadi rame pekerja seks.
 Dari beberapa contoh di atas, keseluruhan perubahan sosial yang terjadi pasti ada penyebabnya. Saya akan sebutkan secara singkat beberapa faktor yang mungkin mendorong atau justru menghambat terjadinya perubahan sebagai tambahan referensi. Pembaca dapat menambahkan sendiri, jika beberapa poin yang disebutkan di bawah ini dirasa kurang.
Faktor pendorong perubahan sosial budaya
  • Adanya kontak dengan budaya lain.
  • Sistem pendidikan formal yang maju.
  • Keinginan seseorang untuk menginisiasi perubahan.
  • Komposisi penduduk yang heterogen.
  • Sikap menghargai hasil karya orang lain.
  • Sikap mudah menerima hal-hal baru.
  • Toleransi terhadap perbedaan budaya.
  • Ketidakpuasan masyarakat terhadap kondisi saat ini.
  • Sistem stratifikasi sosial yang terbuka.
  • Adanya pola pikir dan perilaku yang visioner.
Faktor penghambat perubahan sosial budaya
  • Kurangnya hubungan dengan kelompok masyarakat lain.
  • Sistem pendidikan yang stagnan.
  • Vested interest atau keinginan untuk mempertahankan nilai-nilai tradisional yang ada.
  • Komposisi penduduk yang homogen.
  • Sikap acuh pada hasil karya orang lain.
  • Ketakutan akan hilangnya tradisi akibat pengaruh budaya baru.
  • Intoleransi terhadap keragaman budaya.
  • Merasa puas pada kondisi saat ini.
  • Sistem stratifikasi sosial tertutup.
  • Adanya hambatan ideologis.

Sebagaimana yang sudah disinggung di atas, perubahan sosial budaya yang terjadi juga dapat diidentifikasi faktor penyebabnya. Pada prinsipnya, faktor penyebab perubahan sosial budaya dapat dibagi menjadi dua, yaitu faktor eksternal dan internal. Di bawah ini saya sebutkan beberapa poin yang memungkinkan menjadi penyebab perubahan sosial budaya:
Faktor eksternal
  • Bencana alam
  • Perang
  • Globalisasi
Faktor internal
  • Perubahan jumlah penduduk
  • Inovasi teknologi
  • Konflik dalam anggota kelompok
  • Pemberontakan
Terhadap perubahan sosial budaya yang terjadi di masyarakat, kita harus mampu melakukan refleksi, beradaptasi dan meresponsnya. Tak sekadar agar dapat bertahan hidup namun juga mengarahkan perubahan ke arah yang selaras dengan nilai-nilai yang kita anut.



Evaluasi / Refleksi materi

Berikan gambaran dan penjelasan dari perubahan sosial yang ada dilingkungan mu serta pengaruhnya bagi lingkungan tempat tinggalmu.

 

Kesimpulan

Perubahan sosial adalah salah satu hal yang pasti akan dihadapi oleh masyarakat. Perubahan bisa terjadi karena adanya suatu hal baru ataupun adanya anggapan bahwa sesuatu yang lama tidak berfungsi lagi. Selain itu, kebutuhan manusia yang tidak terbatas akan membuatnya melakukan suatu hal untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

sumber 

https://aprizal79.blogspot.com/

https://bobo.grid.id/read/084167667/contoh-perubahan-sosial-budaya-yang-terjadi-di-indonesia-materi-ips?page=all

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6985291/perubahan-sosial-budaya-pengertian-faktor-pendorong-dan-contoh 

https://kumparan.com/kabar-harian/21-contoh-perubahan-sosial-budaya-pada-masyarakat-dan-faktor-pendorongnya-22cdPYR0TB1

https://tirto.id/contoh-perubahan-sosial-dalam-masyarakat-di-kehidupan-sehari-hari-gbRv