Welcome

<< IPS Papi Ijal>> << SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA >>

Jumat, 17 Februari 2023

P14 Memahami berbagai konsep Pasar Bebas WTO (LATIHAN)

   Senin - Jumat, 13- 3 Februari   2023

Aprizal

IPS


IX .A  Selasa  78 Rabu   78

IX. B  Selasa  45 Jumat 45

IX. C  Kamis   34 Jumat  23

IX. D  Senin   56 Selasa   12

IX. E  Selasa  910 Rabu  910

IX. F  Senin    12 Rabu    12



Kompetensi Dasar   

3.3   Menganalisis ketergantungan antarruang dilihat dari konsep ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi, harga, pasar) dan pengaruhnya terhadap migrasi penduduk, transportasi, lembaga sosial dan ekonomi, pekerjaan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.

 

Tujuan Pembelajaran

 

Melalui Pembelajaran Discovery Learning peserta didik diharapkan dapat :

            Menjelaskan strategi pengembangan pusat-pusat  keunggulan                    ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat


Materi Pokok

Ketergantungan antarruang dan pengaruhnya terhadap kesejahteraan masyarakat

 

Sub Materi

Menjelaskan berbagai konsep Pasar Bebas (Masyarakat Ekonomi Asia, AFTA, APEC, Uni Eropa).

World Trade Organization (WTO)

WTO sebagai organisasi perdagangan dunia merupakan satu-satunya badan internasional yang mengatur masalah perdagangan antarnegara. Organisasi ini dibentuk tanggal 1 Januari 1995 untuk menggantikan GATT (General Agreement on Traffict and Trade). WTO terbentuk setelah dilakukannya perundingan putaran Uruguay atau Uruguay Round (1986–1994). Anggota dari WTO saat ini lebih dari 150 negara dengan 117 negara diantaranya adalah negara berkembang.

Tujuan WTO

o   Meningkatkan kesejahteraan negara-negara anggota melalui   perdagangan bebas.

o   Membantu produsen barang dan jasa serta eksportir dan importir dalam kegiatan perdagangan.

o   Mendorong lebih terbukanya perdagangan dunia.

o   Menciptakan rangkaian aturan dan prinsip guna mengatur perdagangan internasional.

o   Menyusun kewajiban anggotanya untuk menjamin berjalannya sistem internasional non-diskriminatif.

o   Menyediakan forum untuk membicarakan isu-isu perdagangan internasional.

o   Menyediakan mekanisme penyelesaian perdagangan internasional.

 

 

Nah Kids demikian  pembahasan mengenai materi ekonomi kelas 9 tentang jenis pasar bebas di dunia, di antaranya adalah MEA, Uni Eropa, AFTA, APEC.

 

 Ok children, to close the material in our meeting today, Mr. will give an assignment or  evaluation to find out how far you understand the material that we have discussed together.

 

(Ok children, to close the material in our meeting today, Mr. will give an assignment or evaluation to find out how far you understand the material that we have discussed together.)


Latihan 

  1. Apa yang dimaksud kerjasama ekonomi internasional?.
  2. Sebutkan 5 faktor yang mempengaruhi kerjasama ekonomi internasional? 
  3. Sebutkan tiga tujuan kerjasama ekonomi internasional? 
  4. Sebutkan tiga jenis perbedaan yang menyebabkan kerjasama ekonomi internasional? 
  5. Sebutkan Dua Jenis kerjasama internasional akibat adanya kesamaan? 
  6. Sebutkan tiga contoh organisasi kerjasama ekonomi multilateral? 
  7. Apa yang dimaksud kerjasama ekonomi bilateral? 
  8. Sebutkan tiga jenis kerjasama ekonomi berdasarkan letak geografisnya? 
  9. Sebutkan dua contoh kerjasama ekonomi regional? 
  10. Sebutkan dua contoh kerjasama ekonomi internasional? 
  11. Sebutkan tiga hambatan kerjasama ekonomi internasional? 
  12. Sebutkan tiga jenis tarif? 
  13. Sebutkan lima negara yang memprakarsai ASEAN? 
  14. Sebutkan 3 tujuan pembentukan ASEAN? 
  15. Sebutkan tiga tujuan didirikan AFTA? 
  16. Sebutkan tiga jenis organisasi negara-negara di kawasan? 
  17. Sebutkan 3 negara anggota NAFTA? 
  18. Apa tujuan dibentuknya uni Eropa?.
  19. Sebutkan tiga tujuan didirikannya APEC? 
  20. Sebutkan 5 anggota EFTA? 
  21. Sebutkan tiga kegiatan utama IMF? 
  22. Sebutkan tiga keuntungan yang didapatkan Indonesia ketika menjadi anggota WTO? 
  23. Sebutkan tiga tugas ILO? 
  24. Sebutkan tiga kerjasama ekonomi internasional di luar PBB? 
  25. Sebutkan tiga dampak positif kerjasama ekonomi internasional terhadap perekonomian Indonesia?

Sumber referesnsi;

https://kids.grid.id/read/473085588/ekonomi-kelas-9-jenis-pasar-bebas-di-dunia-mea-uni-eropa-afta-apec?page=all

26 komentar:

Bilal Pratama mengatakan...

Nama Bilal Pratama
Kls9b
Ket hadir
Jawaban
1.
:Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi internasional.

2.
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.
:1.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa.
2.Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi.
3.Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

4.
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk. Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa

5.
:1.adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
2.adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6.
:Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.
: Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.
:1.Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
2.Kerjasama Ekonomi Antarregional,Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional.
3.Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.
:kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10.
:NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)

11.
:Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain.

12.
:Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga (burden rate) .
Tarif bunga efektif (effective rate of interest) .
Tarif dasar (basing rate) .
Tarif diskonto (discount rate) .
Tarif pajak (tax rate) .
Tarif pajak marjinal (marginal tax rate).

13.
:Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand

14.
:Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya, Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai.

15.
:Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI), Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).

16.
:ASEAN, AFTA, APEC.

17.
:Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

18.
:Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.
:Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik, Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi, Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.
:Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein.

21.
:Membantu terbentuknya sistem pembayaran secara multilateral, Menstabilkan perekonomian, Membangun kerjasama moneter internasional di antara negara anggota.

22.
:Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dunia.

23.
:Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional, Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan.

24.
:IMF, WTO, ILO

25.
:Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara.

Unknown mengatakan...

Nama:M Agung P
Kelas:9B
Ket:hadir
1.
:Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi internasional.

2.
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.
:1.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa.
2.Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi.
3.Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

4.
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk. Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa

5.
:1.adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
2.adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama
6.
:Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.
: Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.
:1.Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
2.Kerjasama Ekonomi Antarregional,Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional.
3.Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.
:kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10.
:NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)
11.
:Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain.

12.
:Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga (burden rate) .
Tarif bunga efektif (effective rate of interest) .
Tarif dasar (basing rate) .
Tarif diskonto (discount rate) .
Tarif pajak (tax rate) .
Tarif pajak marjinal (marginal tax rate).

13.
:Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand

14.
:Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya, Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai.

15.
:Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI), Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).
16.
:ASEAN, AFTA, APEC.

17.
:Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

18.
:Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.
:Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik, Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi, Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.
:Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein.
21.
:Membantu terbentuknya sistem pembayaran secara multilateral, Menstabilkan perekonomian, Membangun kerjasama moneter internasional di antara negara anggota.

22.
:Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dunia.

23.
:Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional, Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan.

24.
:IMF, WTO, ILO

25.
:Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara.

Niki Faris mengatakan...

Niki Faris 9B
Jawaban:

1.Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi internasional.
2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.
3.1.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa.
2.Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi.
3.Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.
4.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk. Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa
5. •.adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
•adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama
6.Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC
7.Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.
8.1.Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
2.Kerjasama Ekonomi Antarregional,Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional.
3.Kerjasama Ekonomi Internasional.
9.kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).
10.NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)
11.Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain.
12.Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga (burden rate) .
Tarif bunga efektif (effective rate of interest) .
Tarif dasar (basing rate) .
Tarif diskonto (discount rate) .
Tarif pajak (tax rate) .
Tarif pajak marjinal (marginal tax rate).
13.Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand
14.Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya, Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai.
15.Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI), Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).
16.ASEAN, AFTA, APEC.
17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.
18.Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).
19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik, Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi, Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.
20.Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein.
21.Membantu terbentuknya sistem pembayaran secara multilateral, Menstabilkan perekonomian, Membangun kerjasama moneter internasional di antara negara anggota.
22.Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dunia.
23.Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional, Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan.
24.IMF, WTO, ILO
25.Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara

Mysmart.blogspot.com mengatakan...

Nama Bima Mandala Putra
Kls9b
Ket hadir
Jawaban
1=
:Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi internasional.
2=
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.
3=
:1.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa.
2.Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi.
3.Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.
4=
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk. Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa
5=
:1.adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
2.adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama
6=
:Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC
7=
: Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.
8=
:1.Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
2.Kerjasama Ekonomi Antarregional,Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional.
3.Kerjasama Ekonomi Internasional.
9=
:kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).
10=
:NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)
11=
:Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain.
12=
:Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga (burden rate) .
Tarif bunga efektif (effective rate of interest) .
Tarif dasar (basing rate) .
Tarif diskonto (discount rate) .
Tarif pajak (tax rate) .
Tarif pajak marjinal (marginal tax rate).
13=
:Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand
14=
:Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya, Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai.
15=
:Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI), Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).
16=
:ASEAN, AFTA, APEC.
17=
:Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.
18=
:Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).
19=
:Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik, Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi, Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.
20=
:Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein.
21=
:Membantu terbentuknya sistem pembayaran secara multilateral, Menstabilkan perekonomian, Membangun kerjasama moneter internasional di antara negara anggota.
22=
:Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dunia.
23=
:Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional, Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan.
24=
:IMF, WTO, ILO
25=
:Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara.

Marcello mengatakan...

Assalamualaikum
Nama Marcello Radita Wijaya
Kelas 9B
Ket Hadir

Jawab

1.kerjasama ekonomi internasional adalah proses kerjasama antar negara dalam rangka meningkatkan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi global.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa. Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

4.adanya perbedaan Sumber Daya Alam. adanya perbedaan teknologi antar negara. perbedaan hasil produksi.

5.a) adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
b) adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6.Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara

8.-Kerjasama Ekonomi Regional.
-Kerjasama Ekonomi Antarregional
-Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.ASEAN, EFTA, EU

10.United Nations (UN) atau Persatuan Bangsa-bangsa (UN)
World Trade Center Organization (WTO)
International Monetary Fund (IMF)

11.Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional,
Perbedaan nilai mata uang, konflik besar di negara tujuan, Proses birokrasi yang panjang.

12.Tarif Proporsional,Tarif Tetap,Tarif Advalorem

13.INDONESIA, THAILAND, MALAYSIA, SINGAPURA dan FILIPINA.

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja

Muhammad Al Fariz mengatakan...

assalamualaikum
m al fariz
kls 9b

1. kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional

2. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk

3. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara. Mendistribusikan manfaat sumber yg mengurangi ketimpangan antara negara maju serta berkembang

4. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim

5. Memiliki Kebudayaan yang Hampir Sama,Adanya Persamaan Sejarah dan Nasib Penjajahan

6.
* Internasional Monetery Fund (IMF)
* World Trade Organization (WTO)
* Internasional Labour Organization (ILO)

7. kerja sama antara dua negara

8.
* Kerjasama Ekonomi Regional
* Kerjasama Ekonomi Antarregional
* Kerjasama Ekonomi Internasional

9.ASEAN, APEC

10.
* NAFTA (North American Free Trade Agreement)
* OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)

11.
* Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional
* Perbedaan nilai mata uang
* Konflik besar di negara

12.
* Tarif nominal
* Tarif proteksi efektif
* Tarif bunga efektif

13.
* Indonesia
* Malaysia
* Filipina
* Thailand
* Singapura

14.
* Mendukung pertumbuhan ekonomi, pengembangan kebudayaan, dan kemajuan sosial
* Perdamaian dan stabilitas regional
* Peningkatan kerjasama antara negara

15. Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI) Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade)

16.
* Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
* Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)
* Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)
* The Group of Twenty (G20)
* Association of South East Asian Nations (ASEAN).

17.
* Amerika Serikat
* Kanada
* Meksiko

18.
* meningkatkan kemajuan ekonomi
* pemerataan ekonomi dan sosial

19.
* Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik
* Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi
* Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik

20.
* Swiss
* Norwegia
* Islandia
* Denmark
* Portugal

21.
* Surveillance (Pengawasan)
* 2. Capacity Building (Peningkatan Kapasitas)
* 3. Lending (Memberi Pinjaman)

22.
* menjamin terciptanya lapangan pekerjaan
* meningkatkan produksi dan perdagangan
* serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia

23.
* berkenaan dengan penerapan standar ketenagakerjaan internasional
* kehadiran dalam pertemuan atau forum ILO
* kerjasama teknis melalui program/project ILO

24.
* Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF)
* Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO)
* Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.
* memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa
* Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi
* Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara

Olgeta Almufenza mengatakan...

assalamualaikum
nama : Olivia Almufenza
kelas : 9b
ket : hadir

Jawaban:

1. kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3. memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa, Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi, Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara

4. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja dan budaya

5. OPEC, dan keadaan wilayah yang sama sehingga melahirkan organisasi regional untuk bekerja sama seperti ASEAN.

6. Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7. kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8. Kerjasama Ekonomi Regional, Kerjasama Ekonomi Antarregional & Kerjasama Ekonomi Internasional

9. Association of Southeast Asia Nations (ASEAN), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)

10. International Monetary Fund (IMF), World Trade Organization (WTO

11. Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain

12. tarif nominal, tarif pajak, tarif dasar

13. Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand dan Singapura

14. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara, Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional & Meningkatkan kerjasama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi.

15. Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. menarik investasi asing. menciptakan pasar regional bagi masyarakat di asia tenggara

16. -Association of South East Asian Nations (ASEAN)
-Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)
-Asean Free Trade Area (AFTA)

17. Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18. meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19. Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20. Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein

21. Mengawasi nilai tukar pada tiap negara. Mendukung pihak pemerintah dalam mengelola nilai tukar mata uangnya sehingga mampu meningkatkan perkembangan ekonominya. Memberikan pinjaman modal dalam jangka waktu pendek guna membantu pemulihan neraca pembayaran.

22. dapat menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23. -Meningkatkan keadilan sosial bagi masyarakat di seluruh dunia
-Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja
-Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan khususnya dalam membuat peraturan perundangan ketenagakerjaan.

24. International Monetary Fund (IMF)
World Trade Organization (WTO)
Association of South East Asian Nation (ASEAN)

25. memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa. Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

terimakasih 🙏

Yuma mengatakan...

Assalamualaikum
Nama:yuma Girian davinno justin
Kelas:9B
Ket:hadir

Jawab

1.kerjasama ekonomi internasional adalah proses kerjasama antar negara dalam rangka meningkatkan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi global.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa. Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

4.adanya perbedaan Sumber Daya Alam. adanya perbedaan teknologi antar negara. perbedaan hasil produksi.

5.a) adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
b) adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6.Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara

8.-Kerjasama Ekonomi Regional.
-Kerjasama Ekonomi Antarregional
-Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.ASEAN, EFTA, EU

10.United Nations (UN) atau Persatuan Bangsa-bangsa (UN)
World Trade Center Organization (WTO)
International Monetary Fund (IMF)

11.Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional,
Perbedaan nilai mata uang, konflik besar di negara tujuan, Proses birokrasi yang panjang.

12.Tarif Proporsional,Tarif Tetap,Tarif Advalorem

13.INDONESIA, THAILAND, MALAYSIA, SINGAPURA dan FILIPINA.

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja


Terimakasih

Afien mengatakan...

Assalamu'alaikum
Nama afien Muhammad abdallah
Kelas 9B
Jawab
1.Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi.
2.Sebutkan 5 faktor yang mempengaruhi kerjasama ekonomi internasional? Kurangnya kualitas SDM , keadaan sumber daya alam, iklim, budaya, dan jumlah penduduk.

3.Mengurangi pengangguran, Memperkuat perekonomian negara, perdagangan dan investasi dengan negara lain, Meningkatkan kerja sama dalam ilmu pengetahuan.

4.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja.

5.kesamaan sda, dan ideologi.

6.Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC.

7.Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara.

8.Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu, Kerjasama Ekonomi Antarregional. Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional, Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10.NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries).

11.Ketatnya persaingan.

12.Tarif dasar (basing rate), Tarif diskonto (discount rate), Tarif pajak (tax rate).

13.Malaysia diwakilkan oleh Tun Abdul Razak selaku Wakil Perdana Menteri Malaysia. Thailand diwakilkan oleh Thanat Khoman selaku Menteri Luar Negeri Thailand. Filipina diwakilkan oleh Narsisco Ramos selaku Menteri Luar Negeri Filipina. Singapura diwakilkan oleh S. Rajaratnam selaku Menteri Luar Negeri Singapura.

14.Mendukung pertumbuhan ekonomi, Perdamaian dan stabilitas regional, Peningkatan kerjasama antara negara.

15.tujuan AFTA (ASEAN Free Trade Area): Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global.

16.PBB, AFTA, APEC.

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas.

19. Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.Islandia, Norwegia, Swiss, dan LiechtensteinLiechtenstein, Indonesia.

21.Lending (Memberi Pinjaman), Sistem Moneter Internasional, Dukung Kebijakan Fiskal dan Moneter Indonesia Melalui Investasi Equity Crowdfunding.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.Mengatasi masalah perburuhan.

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO).

25.mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia, meningkatkan perekonomian bangsa, memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa.

Wassalamualaikum

Haku mengatakan...

Assalamu'alaikum
Bunga Cantika Asmara 9B
Berikut jawaban dari pertanyaan di atas :

1. Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2. - Terbatasnya Kemampuan Negara dalam Memproduksi Barang dan Jasa.
-Perbedaan Sumber Daya Alam, Iklim, dan Sosial Budaya.
-Tuntutan Era Globalisasi.
-Keinginan Membuka Kerja Sama, Hubungan Politik, dan Dukungan dari Negara Lain.

3. -Memperluas lapangan kerja. -Menambah devisa negara. -Mendistribusikan manfaat sumber yg mengurangi ketimpangan antara negara maju serta berkembang.

4.sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

5. -adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
-adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6. Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)
-G-15.
-World Trade Organization (WTO)

7. Biltaeral : hubungan antara dua negara dengan tujuan saling menguntungkan kedua belah pihak.

8. -Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
-Kerjasama Ekonomi Antarregional. Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional.
-Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN), dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10.Kerjasama ekonomi multilateral, contohnya NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries).

11. -Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional.
-Perbedaan nilai mata uang.
-Konflik besar di negara tujuan.
-Proses birokrasi yang panjang.
-Organisasi Ekonomi.

12. Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga (burden rate) .
Tarif bunga efektif (effective rate of interest) .
Tarif dasar (basing rate) .
Tarif diskonto (discount rate) .
Tarif pajak (tax rate) .
Tarif pajak marjinal (marginal tax rate).

13. Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand

14. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya, Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai.

15. Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI), Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).

16. ASEAN, AFTA, APEC.

17. Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

18. Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19. Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik, Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi, Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20. Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein.

21. Membantu terbentuknya sistem pembayaran secara multilateral, Menstabilkan perekonomian, Membangun kerjasama moneter internasional di antara negara anggota.

22. Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dunia.

23. Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional, Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan.

24. IMF, WTO, ILO

25. Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara.

Abdul aziz al mubarak mengatakan...

Assalamualaikum Wr.Wb
Nama : Abdul Aziz Al Mubarak
Kelas : 9B

1.Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3. -memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa
- Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi.
- memperluas lapangan kerja

4. - perbedaan sumber daya alam
-iklim
-tenaga

5.perbedaan sumber daya alam dan perbedaan ideologi

6.-Internasional Monetery Fund (IMF),
-World Trade Organization (WTO),
-Internasional Labour Organization (ILO),

7.Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara.

8.-kerjasama ekonomi regional
-kerjasama ekonomi antarregional
-kerjasama ekonomi internasional

9. ASEAN dan APEC

10. NAFTA dan OPEC

11. Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional,
Perbedaan nilai mata uang, konflik besar di negara tujuan, Plroses birokrasi yang panjang.

12.Tarif Proporsional,Tarif Tetap,Tarif Advalorem

13.INDONESIA, THAILAND, MALAYSIA, SINGAPURA dan FILIPINA.

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja

Chelsy azzahra zahira mengatakan...

Assalamualaikum wr.wb
Nama: Chelsy Azzahra Zahira
Kelas: 9B
No : 10
Keterangan: Hadir
Jawaban
1.kerjasama ekonomi internasional adalah proses kerjasama antar negara dalam rangka meningkatkan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi global.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa. Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara

4.adanya perbedaan Sumber Daya Alam. adanya perbedaan teknologi antar negara. perbedaan hasil produksi.

5.a) adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi.
b) adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6.Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara.

8.-Kerjasama Ekonomi Regional.
-Kerjasama Ekonomi Antarregional
-Kerjasama Ekonomi Internasional

9.ASEAN, EFTA, EU.l

10.United Nations (UN) atau Persatuan Bangsa-bangsa (UN)
World Trade Center Organization (WTO)
International Monetary Fund (IMF)

11.Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional,
Perbedaan nilai mata uang, konflik besar di negara tujuan, Proses birokrasi yang panjang.

12.Tarif Proporsional,Tarif Tetap,Tarif Advalorem

13.INDONESIA, THAILAND, MALAYSIA, SINGAPURA dan FILIPINA.

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja

Terima Kasih
Wassalamu'alaikum wr.wb

Fadli Al Farizi mengatakan...

Assalamualaikum
Nama : Fadli Al Farizi
Kelas : 9B
Ket : Hadir
Tanggal: 17 Februari 2023

Jawab:
1.kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.•Mencukupi kebutuhan masyarakat masing-masing negara.
•Memperkuat perekonomian negara, perdagangan dan investasi dengan negara lain.
•Meningkatkan kerja sama dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.

4.•Perbedaan iklim dan kesuburan tanah. ...
•Perbedaan ilmu pengetahuan dan teknologi. ...
•Perbedaan ideologi.

5.a) adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
b) adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6.•World Trade Organization (WTO)
Perserikatan •Bangsa-Bangsa (PBB)
•World Tourism Organization

7.kerjasama yang dilakukan dua negara, yang bertujuan untuk membina hubungan dan menjalin kerja sama dalam berbagai bidang.

8.•Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu. ...
•Kerjasama Ekonomi Antarregional. Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional. ...
•Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.•Association of South East Asia Nation (ASEAN)
•Kerjasama Ekonomi Sub Regional ASEAN (KESR)

10.•NAFTA (North American Free Trade Agreement)
•OPEC (Organization of Petroleum Exporting
Countries).

11.Ketatnya persaingan.

12.Tarif dasar (basing rate), Tarif diskonto (discount rate), Tarif pajak (tax rate).

13.Malaysia diwakilkan oleh Tun Abdul Razak selaku Wakil Perdana Menteri Malaysia. Thailand diwakilkan oleh Thanat Khoman selaku Menteri Luar Negeri Thailand. Filipina diwakilkan oleh Narsisco Ramos selaku Menteri Luar Negeri Filipina. Singapura diwakilkan oleh S. Rajaratnam selaku Menteri Luar Negeri Singapura.

14.Mendukung pertumbuhan ekonomi, Perdamaian dan stabilitas regional, Peningkatan kerjasama antara negara.

15.tujuan AFTA (ASEAN Free Trade Area): Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global.

16.PBB, AFTA, APEC.

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas.

19. Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.Islandia, Norwegia, Swiss, dan LiechtensteinLiechtenstein, Indonesia.

21.Lending (Memberi Pinjaman), Sistem Moneter Internasional, Dukung Kebijakan Fiskal dan Moneter Indonesia Melalui Investasi Equity Crowdfunding.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.Mengatasi masalah perburuhan.

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO).

25.mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia, meningkatkan perekonomian bangsa, memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa.

Unknown mengatakan...

Assalamualaikum Wr Wb
Nama: Getar Geleghar Riyanto
Kelas: 9B
Ket: Hadir
Jawab:
1.Kerjasama yang menunjukkan hubungan antar negara dalam bidang ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan, pertumbuhan, dan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.Memperluas lapangan kerja, menambah devisa negara, dan mendistribusikan manfaat sumber yg mengurangi ketimpangan
antara negara maju serta berkembang.

4.Perbedaan SDA, iklim, dan budaya.

5.Adanya perbedaan SDA, dan kesuburan tanah yang disebabkan oleh iklim yang dapat menumbuhkan tanaman tertentu
saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi.

6.ASEAN, Uni Eropa, dan OPEC.

7.Kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.Kerjasama Ekonomi Regional, Kerjasama Ekonomi Antarregional & Kerjasama Ekonomi Internasional

9.ASEAN dan APEC

10.IMF dan WTO

11.Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain

12.Tarif nominal, tarif pajak, tarif dasar

13.Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand dan Singapura

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara, Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional & Meningkatkan kerjasama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi

15.Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. menarik investasi asing. menciptakan pasar regional bagi masyarakat di asia tenggara

16.ASEAN, APEC, dan AFTA.

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal.

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.Swiss, Norwegia, Islandia, Portugal, dan Britania.

21.Pengawasan, peningkatan kapasitas, dan memberi pinjaman.

22.Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.Mengatasi masalah pemburuhan, bertanggung jawab untuk menyusun kebijakan Standar-Standar ketenagakerjaan Internasional, dan merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja.

24.WTO, IMF, dan ILO.

25.Memperluas pasar, mendorong peningkatan produktivitas, dan memperluas lapangan kerja.

Terimakasih atas materinya
Wassalamualaikum Wr Wb

Bilal Pratama mengatakan...

Assalamualaikum wr WB
Nama : Al faiz Bintang
Kelas : 9B

1. Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3. •memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa
•Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produks
•Memperluas lapangan kerja

4. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja.

5. • Perbedaan sumber daya alam
• Perbedaan ideologi

6. Internasional Monetery Fund (IMF), World Trade Organization (WTO), Internasional Labour Organization (ILO).

7. kerja sama antara dua negara

8. •Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu
•Kerjasama Ekonomi Antarregional. Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional
•Kerjasama Ekonomi Internasional.

9. kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10. - Kerjasama ekonomi multilateral, contohnya NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries).
- Berdasarkan lapangan usaha yang sama, contohnya di bidang minyak yaitu OPEC.

11. - perbedaan mata uang antarnegara
- kualitas sumber daya yg rendah
- adanya kebijaksanaan impor dari suatu negara

12. Tarif nominal
Tarif proteksi efektif
Tarif berdasarkan harga (burden rate)

13. Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Singapura

14.Perdamaian dan stabilitas regional.
Peningkatan kerjasama antara negara.
Peningkatan perdagangan regional.

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja

Alifa mengatakan...

Assalamualaikum
Nama: Alifa Rizka Khirani
Kelas: 9b
Hadir
1. hubungan atau interaksi, baik antara negara dengan negara, atau suatu lembaga di suatu negara dengan negara lain untuk mencapai tujuan tertentu.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara. Mendistribusikan manfaat sumber yg mengurangi ketimpangan antara negara maju serta berkembang.

4.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

5.kesamaan sda, dan ideologi.

6.-kerjasama ekonomi regional
-kerjasama ekonomi antarregional
-kerjasama ekonomi internasional

7.Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara.


8.-kerjasama ekonomi regional
-kerjasama ekonomi antarregional
-kerjasama ekonomi internasional

9. ASEAN dan APEC

10. NAFTA dan OPEC

11. Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional,
Perbedaan nilai mata uang, konflik besar di negara tujuan, Plroses birokrasi yang panjang.

12.Tarif Proporsional,Tarif Tetap,Tarif Advalorem

13.INDONESIA, THAILAND, MALAYSIA, SINGAPURA dan FILIPINA.

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja
Terimakasih

Chelsy azzahra zahira mengatakan...


Assalamualaikum wr.wb
Nama: Alicia yuanindita prima
Kelas: 9B
Keterangan: Hadir
Jawaban
1.kerjasama ekonomi internasional adalah proses kerjasama antar negara dalam rangka meningkatkan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi global.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa. Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara

4.adanya perbedaan Sumber Daya Alam. adanya perbedaan teknologi antar negara. perbedaan hasil produksi.

5.a) adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi.
b) adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6.Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara.

8.-Kerjasama Ekonomi Regional.
-Kerjasama Ekonomi Antarregional
-Kerjasama Ekonomi Internasional

9.ASEAN, EFTA, EU.l

10.United Nations (UN) atau Persatuan Bangsa-bangsa (UN)
World Trade Center Organization (WTO)
International Monetary Fund (IMF)

11.Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional,
Perbedaan nilai mata uang, konflik besar di negara tujuan, Proses birokrasi yang panjang.

12.Tarif Proporsional,Tarif Tetap,Tarif Advalorem

13.INDONESIA, THAILAND, MALAYSIA, SINGAPURA dan FILIPINA.

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja

Terima Kasih
Wassalamu'alaikum wr.wb

Unknow mengatakan...

Assalamualaikum
Nama : Arasy gifari Tj
Kelas : 9B
Ket : Hadir

1.
Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2.
•Perbedaan keadaan sumber daya alam
•iklim
•tenaga kerja
•budaya
•jumlah penduduk.

3.
•memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa.
•Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi.
•Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara

4.
• Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.
• Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa.
• Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara.

5.
•adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
•.adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama

6.
Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.
Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.
•Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
•Kerjasama Ekonomi Antarregional,Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional.
•Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.
kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10.
•NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan
• OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)

11.
•Adanya perbedaan ideologi
•Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik
• peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain

12.
•Tarif nominal.
•Tarif proteksi efektif.
•Tarif berdasarkan harga (burden rate) .
•Tarif bunga efektif (effective rate of interest)
•Tarif dasar (basing rate) .
•Tarif diskonto (discount rate) .
•Tarif pajak (tax rate) .
•Tarif pajak marjinal (marginal tax rate)

13.
Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand

14.
Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya, Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai

15.
Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI), Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).

16.
ASEAN, AFTA, APEC.

17.
Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

18.
Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.
Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik, Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi, Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.
Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein.

21.
Membantu terbentuknya sistem pembayaran secara multilateral, Menstabilkan perekonomian, Membangun kerjasama moneter internasional di antara negara anggota.

22.
Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dunia.

23.
Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional,Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan

24.
IMF, WTO, ILO

25.
•Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa
•Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi
•Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara.

Wassalamu'alaikum

Chelsy azzahra zahira mengatakan...

Assalamualaikum
Nama: Cinde Haristi
Kls:9b

Jawaban
1.Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi

2. -sumber saya alam yang berbeda
-aktor produksi yang berbeda
-perbedaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikuasai
-melakukan penghematan biaya produksi
-keadaan ekonomi yang berbeda

3.-memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa.
- Menambah devisa negara
-Memperluas lapangan kerja.

4.-perbedaan SDA
-budaya
-jumlah penduduk

5.-Kesmaan Sumberdaya Alam
-Kesamaan Keadaan Wilayah (Kondisi Geografis)

6.Perserikatan Bangsa-bangsa , Internasional Monetery Fund (IMF)

7.Kerja sama bilateral adalah kerjasama yang dilakukan dua negara, yang bertujuan untuk membina hubungan dan menjalin kerja sama dalam berbagai bidang.

8.-Kerjasama Ekonomi Regional
-Kerjasama Ekonomi Antarregional.
-Kerjasama Ekonomi Internasional

9.-forum Regional ASEAN (ARF)
-Melanesian Spearhead Group (MSG)

10.-Perdagangan internasional (ekspor & impor)
-Pertukaran sarana/faktor produksi (termasuk tenaga kerja)

11.-Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional.
-perbedaan nilai mata uang.
-Konflik besar di negara tujuan.

12.Tarif nominal. .
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga

13.Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand

14.-Mendukung pertumbuhan ekonomi, pengembangan kebudayaan, dan kemajuan sosial.
-Perdamaian dan stabilitas regional.
-Peningkatan kerjasama antara negara

15.untuk mendorong daya saing perekonomian antar negara di ASEAN, Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI)

16.Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), Organisasi Kerja Sama Islam (OKI)

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.European Free Trade Association
islandia, norwegia, swiss,

21. meningkatkan kerja sama moneter internasional, mengembangkan ekspansi dan pertumbuhan yang seimbang dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan stabilitas kurs Negara anggota.

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

Anonim mengatakan...

Nama:Fahri Wijaya
Kelas:9B
Ket:hdr
1.
:Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi internasional.

2.
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.
:1.memperluas pasar hasil produksi barang serta jasa.
2.Mendorong peningkatan produktivitas yang akan terjadi produksi.
3.Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

4.
:Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk. Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa

5.
:1.adanya perbedaan SDA, iklim dan kesuburan tanah, ilmu pengetahuan dan teknologi, ideologi
2.adanya kesamaan SDA, keadaan geografis, ideologi, agama
6.
:Tiga contoh kerjasama ekonomi multilateral yaitu organisasi ASEAN uni Eropa dan OPEC

7.
: Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.
:1.Kerjasama Ekonomi Regional. Kerja sama ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara yang berada dalam satu kawasan tertentu.
2.Kerjasama Ekonomi Antarregional,Kerjasama ekonomi ini dijalankan oleh dua lembaga ekonomi atau lebih antar wilayah regional.
3.Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.
:kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10.
:NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)
11.
:Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain.

12.
:Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga (burden rate) .
Tarif bunga efektif (effective rate of interest) .
Tarif dasar (basing rate) .
Tarif diskonto (discount rate) .
Tarif pajak (tax rate) .
Tarif pajak marjinal (marginal tax rate).

13.
:Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand

14.
:Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara anggotanya, Memajukan perdamaian dan stabilitas di tingkat regionalnya, Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya dengan damai.

15.
:Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI), Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).
16.
:ASEAN, AFTA, APEC.

17.
:Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

18.
:Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.
:Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik, Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi, Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.
:Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein.
21.
:Membantu terbentuknya sistem pembayaran secara multilateral, Menstabilkan perekonomian, Membangun kerjasama moneter internasional di antara negara anggota.

22.
:Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dunia.

23.
:Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional, Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan.

24.
:IMF, WTO, ILO

25.
:Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa, Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi, Memperluas lapangan kerja, Menambah devisa negara.

Davi mengatakan...


Assalamualaikum Wr Wb
Nama: M.Davi Devandra.H
Kelas: 9B
Ket: Hadir
Jawab:
1.Kerjasama yang menunjukkan hubungan antar negara dalam bidang ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan, pertumbuhan, dan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.Memperluas lapangan kerja, menambah devisa negara, dan mendistribusikan manfaat sumber yg mengurangi ketimpangan
antara negara maju serta berkembang.

4.Perbedaan SDA, iklim, dan budaya.

5.Adanya perbedaan SDA, dan kesuburan tanah yang disebabkan oleh iklim yang dapat menumbuhkan tanaman tertentu
saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi.

6.ASEAN, Uni Eropa, dan OPEC.

7.Kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.Kerjasama Ekonomi Regional, Kerjasama Ekonomi Antarregional & Kerjasama Ekonomi Internasional

9.ASEAN dan APEC

10.IMF dan WTO

11.Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain

12.Tarif nominal, tarif pajak, tarif dasar

13.Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand dan Singapura

14.Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara, Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional & Meningkatkan kerjasama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi

15.Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. menarik investasi asing. menciptakan pasar regional bagi masyarakat di asia tenggara

16.ASEAN, APEC, dan AFTA.

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.Meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal.

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.Swiss, Norwegia, Islandia, Portugal, dan Britania.

21.Pengawasan, peningkatan kapasitas, dan memberi pinjaman.

22.Menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.Mengatasi masalah pemburuhan, bertanggung jawab untuk menyusun kebijakan Standar-Standar ketenagakerjaan Internasional, dan merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja.

24.WTO, IMF, dan ILO.

25.Memperluas pasar, mendorong peningkatan produktivitas, dan memperluas lapangan kerja.

Zullia Ade Rono Wibowo mengatakan...

Assalamu'alaikum
Zullia Ade Rono Wibowo
9b

1. kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk

3. memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa. Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi. Memperluas lapangan kerja

4. Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, dan budaya

5. OPEC, dan keadaan wilayah yang sama sehingga melahirkan organisasi regional untuk bekerja sama seperti ASEAN

6. Perserikatan Bangsa-bangsa ,World Trade Organization (WTO), ASEAN Free Trade Area (AFTA)

7. kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi.

8. Kerjasama Ekonomi Regional
Kerjasama Ekonomi Antarregional
Kerjasama Ekonomi Internasional

9. kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC)

10. North American Free Trade Agreement atau (NAFTA)
Organization of Petroleum Exporting Countries atau (OPEC)

11. Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional
Perbedaan nilai mata uang
Konflik besar di negara tujuan

12. Tarif nominal
Tarif proteksi efektif
Tarif dasar (basing rate)

Sebutkan lima negara yang memprakarsai ASEAN?
13. Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand

14. Mendukung pertumbuhan ekonomi, pengembangan kebudayaan, dan kemajuan sosial

15. Meningkatkan daya saing dari masing-masing negara anggota ASEAN.
Menciptakan kawasan Asia Tenggara sebagai kawasan yang ramah akan investasi asing untuk menarik investor.
Meningkatkan kegiatan perdagangan internasional antar negara anggota ASEAN dengan mengurangi bea impor.

16.Association of South East Asian Nations (ASEAN)
Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)
Asean Free Trade Area (AFTA)

17. Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18. meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO)

19. Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik
Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi
Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik

20. Islandia, Liechtenstein,Austria, Finlandia, dan Portugal

21. Surveillance (Pengawasan)
Capacity Building (Peningkatan Kapasitas)
Lending (Memberi Pinjaman)

22. menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23. merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja; serta menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan khususnya dalam membuat peraturan perundangan ketenagakerjaan.

24. Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF)
Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO)
Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25. memperluas kesempatan pekerjaan / lapangan pekerjaan
meningkatkan perekonomian dalam negeri
tersedianya barang yang tidak ada di dalam negeri

terimakasih

Sabina laiqa mengatakan...

Assalamu'alaikum
Nama : Sabina laiqa derina
Kls : 9B
Ket : Hadir
1. kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2. -Terbatasnya Kemampuan Negara dalam Memproduksi Barang dan Jasa
-Perbedaan Sumber Daya Alam, Iklim, dan Sosial Budaya
-Tuntutan Era Globalisasi.
-Keinginan Membuka Kerja Sama, Hubungan Politik, dan Dukungan dari Negara Lain.
-Keinginan Memperoleh Keuntungan dan Meningkatkan Pendapatan Negara.

3. -Memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa.
-Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi
-Memperluas lapangan kerja.

4. -Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.
-Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa.
-Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara.

5.kesamaan sumber daya alam, kesamaan keadaan wilayah(kondisi geografis)

6.Internasional Monetery Fund (IMF), World Trade Organization (WTO), Internasional Labour Organization (ILO).

7.hubungan antara dua negara dengan tujuan saling menguntungkan kedua belah pihak.

8.Kerjasama Ekonomi Regional, Kerjasama Ekonomi Antarregional, Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.kerjasama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) dan kerjasama ekonomi antara negara/ekonomi di kawasan Asia Pasifik (APEC).

10.NAFTA (North American Free Trade Agreement) dan OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries).

11.Kebijakan Ekonomi dan Politik Internasional.
Perbedaan nilai mata uang.
Konflik besar di negara tujuan.

12.Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga (burden rate).

13.Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand.

14.Mendukung pertumbuhan ekonomi, pengembangan kebudayaan, dan kemajuan sosial.
Perdamaian dan stabilitas regional.
Peningkatan kerjasama antara negara. 

15.Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global. Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI) Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).

16.
Association of South East Asian Nations (ASEAN)
-Asia Pacific Economic Cooperation (APEC)
-Asean Free Trade Area (AFTA)
17.Sebutkan 3 negara anggota NAFTA?
Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19. Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik. Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20. Islandia, Norwegia, Swiss, dan Liechtenstein

21. 1.Surveillance (Pengawasan)
2. Capacity Building (Peningkatan Kapasitas)
3. Lending (Memberi Pinjaman)

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23. Meningkatkan keadilan sosial bagi masyarakat di seluruh dunia
-Merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja
-Menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan khususnya dalam membuat peraturan perundangan ketenagakerjaan.

24.International Monetary Fund (IMF)
World Trade Organization (WTO)
Association of South East Asian Nation (ASEAN)

25. memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa. Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

Safira Azzahra mengatakan...

Assalamualaikum
Nama Safira Azzahra
Kelas 9B

1
=Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2.
=Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.
=memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa.
Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi.
Memperluas lapangan kerja.

4.
=Perbedaan Sumber daya yang dimiliki suatu negara.
Perbedaan barang yang dihasilkan.
Perbedaan tingkat sumber daya

5.=opec,dan keadaan wilayah yg sama sehingga melahirkan organisasi regional untuk kerjasama seperti asean

6.=Internasional Monetery Fund (IMF), World Trade Organization (WTO), Internasional Labour Organization (ILO).

7.=Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.=Kerjasama Ekonomi Regional.
Kerjasama Ekonomi Antarregional.
Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.=ASEAN, EFTA

10.=NAFTA, OPEC

11.=Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain.

12.=Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga.

13.=Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand.

14.=Mendukung pertumbuhan ekonomi, pengembangan kebudayaan, dan kemajuan sosial.

15.=Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global.
Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI) Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).
meningkatkan volume perdagangan di antara negara anggota melalui penurunan tarif beberapa komoditas tertentu.

16.=ASEAN, APEC, WTO

17.=Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.=Tujuan-tujuan utama dari Uni Eropa adalah meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.=Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.
Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.=Island, Norwegia , Swiss, Liechtenstein

21.=Surveillance (Pengawasan)
Capacity Building (Peningkatan Kapasitas)
Lending (Memberi Pinjaman)

22.=menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.=merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja.
menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan khususnya dalam.

24.=Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.=memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa. Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

zainawrdh mengatakan...

Khairiya zaina wardah kls 9b

1.Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional.

2.Perbedaan keadaan sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk.

3.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa. Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

4.Keinginan untuk memenuhi kebutuhan dan jasa. Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara.

5.OPEC, dan keadan wilayah yg sama sehingga melahirkan organisasi regional utk bekerja sama seperti ASEAN

6.Internasional Monetery Fund (IMF), World Trade Organization (WTO), Internasional Labour Organization (ILO).

7.Kerjasama bilateral adalah kerja sama antara dua negara. Kerjasama bilateral ini melibatkan dua negara yang sifatnya saling membantu di bidang ekonomi. Selain ekonomi, kerja sama melibatkan dua negara ini juga menjalin diplomatik, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

8.Kerjasama Ekonomi Regional.
Kerjasama Ekonomi Antarregional.
Kerjasama Ekonomi Internasional.

9.ASEAN, EFTA

10.NAFTA, OPEC

11.Adanya perbedaan ideologi Perbedaan kepentingan tiap-tiap negara Konflik dan peperangan Kebijakan perdagangan yang merugikan negara lain.

12.Tarif nominal.
Tarif proteksi efektif.
Tarif berdasarkan harga.

13.Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand.


14.Mendukung pertumbuhan ekonomi, pengembangan kebudayaan, dan kemajuan sosial.

15.Menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif, sehingga produknya memiliki daya saing kuat di pasar global.
Menarik lebih banyak Foreign Direct Investment (FDI) Meningkatkan perdagangan antarnegara anggota ASEAN (intra-ASEAN Trade).
meningkatkan volume perdagangan di antara negara anggota melalui penurunan tarif beberapa komoditas tertentu.

16.ASEAN, APEC, WTO

17.Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko

18.Tujuan-tujuan utama dari Uni Eropa adalah meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO).

19.Meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.
Meningkatkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan volume perdagangan dan investasi. Memperjuangkan kepentingan ekonomi di kawasan Asia Pasifik.

20.Island, Norwegia , Swiss, Liechtenstein

21.Surveillance (Pengawasan)
Capacity Building (Peningkatan Kapasitas)
Lending (Memberi Pinjaman)

22.menjamin terciptanya lapangan pekerjaan, meningkatkan produksi dan perdagangan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dunia.

23.merumuskan kebijaksanaan dan program internasional untuk memperbaiki lapangan pekerjaan dan kehidupan para pekerja.
menyusun standar ketenagakerjaan internasional untuk dijadikan pedoman bagi Negara anggota dalam membuat dan melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan khususnya dalam.

24.Dana moneter internasional (International Monetary Fund atau IMF) Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau WTO) Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization atau ILO)

25.memperluas pasar akibat produksi barang dan jasa. Mendorong peningkatan produktivitas hasil produksi. Memperluas lapangan kerja. Menambah devisa negara.

Tongtong mengatakan...

Nama:M.Aswin Kurniawan Eka Putra
Kelas:9E
Jawab:

Kronologi Proklamasi Kemerdekaan Indonesia terbagi menjadi lima peristiwa, yaitu pengeboman kota Hiroshima serta Nagasaki, peristiwa Dalat, peristiwa Rengasdengklok, perumusan naskah proklamasi, dan puncak proklamasi.

Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, yang terjadi pada 17 Agustus 1945, adalah puncak perjuangan bangsa Indonesia dalam rangka melepaskan diri dari penjajahan. Adapun peristiwa tersebut terjadi secara kronologis. Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dapat dilihat dalam lima peristiwa yang berhubungan, yaitu sebagai berikut.

-6 dan 9 Agustus 1945: Kota Hiroshima dan Nagasaki di Jepang dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat.

-12 Agustus 1945: Sukarno, Moh. Hatta dan Radjiman Wedyodiningrat ke Dalat bertemu Marsekal Terauchi yang menegaskan Jepang akan menyerahkan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia.

-16 Agustus 1945: Dini hari, Sukarno dan Moh. Hatta diculik oleh golongan muda ke Rengasdengklok Karawang dan dipaksa segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia melalui radio.

-16 Agustus 1945-17 Agustus 1945: Malam hingga pagi Sukarno dan Moh. Hatta bersama golongan muda dan golongan tua membahas perumusan naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia.

-17 Agustus 1945: Pada jam 10 pagi Sukarno dan Moh. Hatta membacakan teks naskah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur 56.