Kelas VIII. P3 Bab 1 INTERAKSI KERUANGAN DALAM KEHIDUPAN DI NEGARA-NEGARA ASEA

 

Pertemuan 3

Hari Jumat, 6 Agustus  2021

Kelas VIII D dan C

JP. Ke 1 dan 3  daring

 

Assalamu'alaikum Wr.Wb. 

Selamat pagi anak-anakku  yang  cerdas

Bagaimana kabarnya hari ini?

Semoga kita semua dalam keadaan sehat walafiat dan selalu dalam lindungan Allah Swt. aamiin

Alhamdulillah hari ini, kita bisa bertemu kembali dalam pelajaran IPS.

Sebelum kita mulai, marilah kita membaca doa terlebih dahulu.

Anak-anakku, pada pertemuan kali ini, kita akan mempelajari

 

Bab 1

INTERAKSI KERUANGAN DALAM KEHIDUPAN

DI NEGARA-NEGARA ASEAN

Baiklah silakan baca dan pahami materi berikut ini.

 KD

3.1  Menelaah perubahan keruangan dan interaksi antarruang di Indonesia dan negara-negara ASEAN yang diakibatkan oleh factor alam dan manusia  (teknologi, ekonomi, pemanfaatan  lahan politik)  dan pengaruhnya terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial, budaya dan politik.

 TUJUAN PEMBELAJARAN

 

 Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta  didik diharapkan dapat:

 

      Memahami rupa bumi, tata asir dan kondisi tanah negara-negara ASEAN

      Memahami flora dan fauna negara-negara ASEAN

      Memahami konsep sumber daya alam

Ø  Materi

Ø  Tata Air Dan Tanah Negara-NegaraASEAN

Ø  Flora Dan Pauna Di Negara-Negara ASEAN

Ø  Potensi Sumber Daya Alam (Jenis Sumber Daya, Penyebaran Di Darat Dan Laut)

 

Tata Air Dan Tanah Negara-NegaraASEAN

Rupa bumi

Keadaan relief Asia Tenggara di daratan Asia, dimulai dari Pegunungan Himalaya sampai wilayah endapan berbentuk kipas yang melandai dan melebar. Di antara dua wilayah ini terdapat celah-celah terjal dan perbukitan. Pegunungan yang terdapat di wilayah ini merupakan rangkain pegunungan yang terbentuk dari batuan tua yang sudah tidak aktif lagi. Wilayah pegunungan tersebut terdiri atas Plato tua Yunnan, Plato Indocina, Pegunungan di Thailand, Pegunungan Annam di Semenanjung Indocina, serta rangkaian pegunungan Indo-Malaysia yang terbentang hingga ke Kepulauan Bangka-Belitung.

            Relief kawasan Asia Tenggara yang berbentuk kepulauan sedikit berbeda dengan wilayah di daratan Asia. Di kawasan ini membentang pegunungan lipatan muda yang masih aktif. Wilayah pegunungan ini merupakan kelanjutan dari rangkaian Pegunungan Sirkum Mediterania. Pegunungan yang termasuk di dalamnya adalah Pegunungan Arakan Yoma (Myanmar), Plato Korat, Plato Shan, Pegunungan Bukit Barisan, pegunungan yang melintasi Pulau Jawa, dan Kepulauan Sunda Kecil.

           2.     Tata air

Daerah aliran sungai yang terdapat di daratan Asia Tenggara meliputi Sungai Mekong (sungai terpanjang ke-5 di Asia), Sungai Irawadi, Sungai Chao Phraya, dan Sungai Salween. Berjuta rakyat Thailand, Laos, Kamboja, dan Vietnam sangat bergantung pada air Sungai Mekong terutama untuk kegiatan pertanian, perdagangan, dan komunikasi.

Selain itu di kawasan yang berbentuk kepulauan terdapat dataran rendah yang dialiri oleh sungai. Beberapa sungai besar di wilayah ini adalah Sungai Musi, Kapuas, Mahakam, Bengawan Solo, dan Sungai Memberamo.

Kecuali Laos, semua negara di kawasan Asia Tenggara memiliki wilayah laut. Laut merupakan sumber daya alam yang penting. Dari laut dapat diperoleh manfaat berikut ini.

· Sebagai sumber bahan pangan berupa ikan dan hasil laut lainnya.

· Sebagai jalur transportasi air.

· Sebagai objek wisata

· Dari dasar laut sering ditemukan bahan tambang seperti minyak dan gas bumi.

 

 

Flora dan fauna di Asia Tenggara beserta negara asalnya:

 1. Indonesia:

 Rafflesia arnoldii adalah tanaman yang merupakan bunga nasional Indonesia.

Tumbuhan ini memiliki bunga yang sangat besar, dengan diameter 50 cm hingga 1 meter, tinggi hingga 50 cm dan berat dapat mencapai 11 kg. Bunga Rafflesia ini adalah bunga terbesar dari tumbuhan manapun.
Bunga ini memiliki bau sangat busuk, yang digunakan untuk memancing serangga agar masuk ke bunga ini dan membantu penyerbukan. 

 Orangutan Sumatera (Pongo abelii) adalah satu dari dua spesies orangutan. Spesies ini hanya ditemukan di pulau Sumatera di Indonesia. Habitat spesies ini tersisa di Taman Nasional Gunung Leuser, Bukit Barisan Selatan dan Kerinci Seblat. Orangutan sumatera sangat terancam punah, dengan populasi hanya 14 ribu ekor tersisa.

 2. Malaysia

Bunga sepatu (Hibiscus rosa-sinensis) atau yang disebut Bunga Raya di Malaysia adalah tanaman berbunga di suku Hibisceae dari keluarga Malvaceae, yang berasal dari Asia Timur. Bunga ini adalah bunga nasional Malaysia dan dikenal sebagai Ratu Bunga Tropis dan dipercaya menunjukkan kedamaian dan keberanian. 

Harimau Malaya (Panthera tigris jacksoni) adalah subspesies harimau yang mendiami bagian selatan dan tengah Semenanjung Melayu, dan tergolong Terancam Punah pada tahun 2015, karena populasi diperkirakan kira-kira 250 sampai 340 ekor harimau dewasa.

  3. Singapura

Singapura adalah negara kota yang luasnya sempit, sehingga tidak banyak hewan dan tumbuhan liar yang terdapat di negara ini. Fauna Singapura termasuk fauna Asiatik, sesuai dengan letaknya yang di lepas pantai Semenanjung Malaya. Hewan asli yang masih sering dilihat asli misalnya adalah kadal air malaya (Varanus salvator). 

Bunga nasional negara ini adalah anggrek hibrida, Vanda Miss Joaquim.

 4. Brunai:

 Bekantan atau kera hidung panjang (Nasalis larvatus) adalah primata yang memiliki ciri    khas hidungnya yang panjang dan perut yang besar. Hewan ini hanya di temukan di Kalimantan.

 Bunga nasional Brunai adalah bunga simpur (Dillenia beccariana). Bunga berwarna kuning putih ini banyak tumbuh di hutan Brunei.

5. Myanmar

Anggrek Thazin (Bulbophyllum auricomum) adalah bunga penting dalam budaya Myanmar dan dianggap sebagai bunga para raja. Anggrek ini berwarna putih dan tumbuh di dataran rendah. 

Merak hijau (Pavo muticus) memiliki ciri khas ekor pada merak jantan yang berbulu besar dan terang yang digunakan untuk menarik lawan jenis. Merak hijau hidup di hutan dan padang rumput di Myanmar dan terdiri dari dua subspecies yang dipisahkan oleh sungai Irawadi, Pavo muticus imperator di timur dan Pavo miticus specifer di barat.

 6. Vietnam

Saola (Pseudoryx nghetinhensis) adalah mamaloia yang endemik dari Vietnam. Hewan ini berupa kerabat sapi hutan, tapi lebih mirip kambing, dengan warna kulit coklat.

Bunga teratai (Nelumbo nucifera) telah dianggap sebagai bunga nasional Vietnam. Lotus melambangkan keindahan, komitmen, kesehatan, kehormatan dan pengetahuan. Bunga teratai tumbuh dari kolam berlumpur tapi benih mereka tumbuh kearah arah cahaya matahari, yang mewakili kemurnian semangat.

 7. Thailand 

Gajah Asia atau Elephas maximus adalah satu-satunya spesies hidup dari genus Elephas dan didistribusikan di Asia Tenggara dari India dan Nepal di barat ke Kalimantan di timur. Gajah ini dianggap sebagai simbol Thailand dan merupakan binatang penting dalam budaya negara ini.

Bunga Ratchaphruek atau golden shower (Cassia fistula) adalah bunga nasional Thailand.  Spesies ini berasal dari benua India dan wilayah sekitarnya di Asia Tenggara, termasuk Thailand. Bunga ini memiliki ciri khas bunga kuning yang beruntai panjang.

 

Potensi Sumber Daya Alam lainnya di Asia Tenggara

 

1.      Potensi Letak Asia Tenggara yang Strategis

 

Asia Tenggara terletak diantara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia sehingga merupakan jalur pelayaran yang ramai melalui Selat Malaka, Selat Sunda, Selat Bali, dan Selat Lombok. Kawasan Asia Tenggara juga menjadi penghubung antara negara di Asia Barat, Afrika dan Asia Selatan, dengan negara-negara Asia Timur, Australia, dan Selandia Baru.

Singapura merupakan negara transit terpenting bagi kegiatan ekspor impor dan merupakan tempat persinggahan kapal-kapal besar untuk mengisi bahan bakar, bahan makanan, perbengkelan dan sebagai tempat perbaikan (docking) kapal yang rusak.

 

2.      Potensi Besar Penghasil Barang Tambang

 

Negara-negara di kawasan Asia Tenggara mempunyai potensi besar sebagai penghasil barang tambang, antara lain : timah,, bouksit (Indonesia dan Malaysia), minyak bumi dan gas alam (Brunei Darussalam), emas dan perak (filipina), timah (Thailand), batu bara (Vietnam), gas alam (Myanmar), dan biji besi (Kamboja).

Sebagian besar bangan tambang yang dihasilkan di kawasan Asia Tenggara digunakan sebagai bahan baku industri-industri besar di Asia Tenggara.

3. Potensi Sumber Daya Hutan

Sumber daya hutan hampir tersebar merata di kawasan Asia Tenggara, seperti di Myanmar, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam, Malaysia, Indonesia, Brunei Darussalam, Filipina, kecuali Singapura. Hutan-hutan di kawasan Asia Tenggara diambil hasil hutannya.

Contohnya seperti kayu, rotan, getah kayu, bambu, fauna, selain itu dimanfaatkan untuk suaka alam, cagar alam, rekreasi dan berfungsi sebagai paru-paru dunia, serta berperan sebagai penyimpan air (reservoir).

 

4. Potensi Laut di Asia Tenggara

Laut di kawasan Asia Tenggara mempunyai potensi sebagai sumber daya alam yaitu sebagai sumber utama air hujan, sumber barang tambang, bahan baku pembuatan garam, transportasi yang murah dan diambil hasil lautnya seperti : ikan, rumput laut, kerang, kepiting dan lain-lain.

 

5. Sumber Daya Tanah

Sumber daya tanah yang terdapat di kawasan Asia Tenggara adalah bentukan dari proses endogen dan eksogen, sekaligus melalui proses erosi, pelapukan, dan sedimentasi. Sebagian besar tanah yang terdapat di kawasan Asia Tenggara merupakan tanah-tanah subur karena berasal dari batuan vulkanik yang berasal dari gunung berapi, sehingga dimanfaatkan untuk pertanian, sedangkan tanah-tanah yang kurang subur antara lain : tanah kapur dan tanah gambut.

 

6. Sumber Daya Iklim

Sumber daya iklim di kawasan Asia Tenggara mendukung berkembangnya tanaman padi, sehingga negara-negara di kawasan Asia Tenggara dikenal sebagai penghasil padi, antara lain : Vietnam, Thailand, dan Myanmar.

Selain itu, di kawasan Asia Tenggara juga terkenal dengan lahan perkebunannya, antara lain kelapa sawit (Malaysia dan Indonesia), karet (Thailand, Malaysia dan Indonesia).

 

Berikut ini persebaran sumber daya mineral di kawasan Asia Tenggara :

Biji Besi : Myanmar, Thailand, Filipina

Emas : Filipina, Malaysia

Bouksit : Malaysia

Nikel : Indonesia, Filipina

Batu Permata : Myanmar'

Wolfrom : Myanmar, Thailand

Kuprum : Malaysia, Indonesia, Filipina

Kromium : Filipina

Garam Batu : Thailand

Timah : Malaysia, Indonesia.

 

 

Selesikan dan kerjakan Refleksi soal berikut, dan berikan jawaban dikolom komentar...

nama ...

kelas 

jawaban

1.     Tuliskan persebaran sumber daya alam di negara asean ?

2.     Tuliskan potensi sumber daya alam laut di kawasan Asia tenggara​ ?