Jumat 21 Januari 2022
Kelas IX F
JP. Ke 1
08.30-09.30 Wib
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ
Alhamdulillaahi
robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal
mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi
aj’ma’iin, wa man tabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.
Selamat pagi anak-anakku kelas IX
yang cerdas
Bagaimana kabarnya hari ini? sehat semua yaa..
alhamdulillah..
In syaa allah kalian sudah sholat subuh semua yaa,
jangan lupa tadarus serta sholat dhuha yaa....! sebelum belajar baiknya kita
berdoa sejenak.. berdoa mulai...
aamiin
Semoga kita semua dalam keadaan sehat walafiat dan
selalu dalam lindungan Allah Swt. aamiin
Alhamdulillah hari ini, kita bisa bertemu kembali
dalam pelajaran IPS.
Sebelum kita mulai, marilah kita membaca doa
terlebih dahulu.
Anak-anakku, pada pertemuan kali ini, kita akan
mempelajari
Materi awal di semester Genap bagi kelas IX
Baiklah silakan baca dan pahami materi berikut
berikut ini.
KD
3.2 Menganalisis ketergantungan
antarruang dilihat dari konsep ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi, harga,
pasar) dan pengaruhnya terhadap migrasi penduduk, transportasi, lembaga sosial
dan ekonomi, pekerjaan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.
Tujuan Pembelajaran
·
Menjelaskan
strategi pengembangan ekonomi kreatif berdasarkan potensi wilayah untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
·
Menjelaskan
strategi pengembangan pusat-pusat keunggulan ekonomi untuk kesejahteraan
masyarakat
MATERI SINGKAT
Menjelaskan strategi
pengembangan ekonomi kreatif
berdasarkan potensi
wilayah
untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat
Konsep Ekonomi Kreatif
Kreativitas adalah kemampuan
seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik itu berupa gagasan maupun
karya nyata yang relatif berbeda dengan yang ada sebelumnya (Supriadi, 2001).
Dalam setiap kegiatan ekonomi diperlukan suatu pemikiran yang kreatif yang
dapat membantu alternatif tindakan.
Seorang wirausahawan adalah orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menangkap peluang bisnis, mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan mengambil tindakan yang tepat, serta memastikan keberhasilan. Seorang wirausahawan tidak hanya mampu berbuat sesuatu yang baik bagi dirinya melainkan bagi orang lain.
Peranan wirausahawan juga mampu membuka lapangan kerja baru,
sehingga dapat membantu pemerintah dapat mengurangi pengangguran. Gagasan
kreatif sangat diperlukan dalam kehidupan ekonomi. Karena gagasan ini para
pelaku ekonomi muncul suatu ide yang inovatif yang akhirnya dapat menjadi
pendorong dalam meningkatkan kegiatan ekonomi.
Perekonomian mengalami transformasi yang tadinya berbasis Sumber
Daya Alam (SDA) diikuti menjadi berbasis Sumber Daya Manusia (SDM). Artinya
kegiatan ekonomi dikembangkan mencakup industri dengan kreativitas sumber daya
manusia sebagai aset utamanya untuk menciptakan nilai tambah ekonomi.
14
SUBSEKTOR
EKONOMI
KREATIF
Ada 14 subsektor yang perlu diperhatikan dalam mengembangkan ekonomi
kreatif berdasarkan potensi wiayah. Pemerintah
mengidentifikasi lingkup industri kreatif mencakup 14 subsektor
sebagai berikut.
1. Periklanan
(advertising). Kegiatan
ini berkaitan dengan jasa periklanan, yakni komunikasi satu arah dengan
menggunakan medium tertentu. Meliputi proses kreasi, operasi, dan distribusi
dari periklanan yang dihasilkan, misalnya riset pasar, perencanaan komunikasi
periklanan, media periklanan luar ruang, produksi material periklanan, promosi
dan kampanye relasi publik.
2. Arsitektur. Kegiatan ini berkaitan dengan desain bangunan
secara menyeluruh, baik dari level makro (town planning, urban design,
landscape architecture) sampai level mikro (detail konstruksi). Misalnya,
arsitektur taman, perencanaan kota, perencanaan biaya konstruksi, konservasi
bangunan warisan sejarah, pengawasan konstruksi, perencanaan kota, konsultasi
kegiatan teknik dan rekayasa seperti bangunan sipil dan rekayasa mekanika dan
elektrikal.
3. Pasar Barang
Seni. Kegiatan ini berkaitan dengan
perdagangan barang-barang asli, unik dan langka serta memiliki nilai estetika
seni dan sejarah yang tinggi melalui lelang, galeri, toko, pasar swalayan dan
internet, meliputi barang-barang musik, percetakan, kerajinan, automobile, dan
film.
4. Kerajinan
(craft). Kegiatan ini berkaitan
dengan kreasi, produksi dan distribusi produk yang dibuat atau dihasilkan oleh
tenaga pengrajin yang berawal dari desain awal sampai proses penyelesaian
produknya. Antara lain meliputi barang kerajinan yang terbuat dari batu
berharga, serat alam maupun buatan, kulit, rotan, bambu, kayu, logam (emas,
perak, tembaga, perunggu dan besi), kaca, porselen, kain, marmer, tanah liat,
dan kapur.
5. Desain. Kreatif ini yang berkaitan dengan kreasi desain grafis,
desain interior, desain produk, desain industri, konsultasi identitas
perusahaan dan jasa riset pemasaran serta produksi kemasan dan jasa pengepakan.
6. Fesyen
(fashion). Kegiatan ini berkaitan
dengan kreasi desain pakaian, desain alas kaki, dan desain aksesoris mode
lainnya, produksi pakaian mode dan aksesorisnya, konsultasi lini produk berikut
distribusi produk fesyen.
7. Video, Film
dan Fotografi. Kegiatan
ini berkaitan dengan kreasi produksi video, film, dan jasa fotografi, serta
distribusi rekaman video dan film. Termasuk di dalamnya penulisan skrip,
dubbing film, sinematografi, sinetron, dan eksebisi atau festival film.
8. Permainan
Interaktif (game). Kegiatan
ini berkaitan dengan kreasi, produksi, dan distribusi permainan komputer dan
video yang bersifat hiburan, ketangkasan, dan edukasi.
9. Musik. Kegiatan ini berkaitan dengan kreasi atau
komposisi, pertunjukkan, reproduksi, dan distribusi dari rekaman suara.
10.
Seni Pertunjukan (showbiz). Kegiatan ini berkaitan dengan usaha pengembangan
konten, produksi pertunjukkan. Misalnya, pertunjukkan wayang, balet, tarian
tradisional, tarian kontemporer, drama, musik tradisional, musik teater, opera,
termasuk musik etnik, desain dan pembuatan busana pertunjukkan, tata panggung,
dan tata pencahayaan.
11.
Penerbitan dan Percetakan. Kegiatan ini berkaitan dengan penulisan konten dan
penerbitan buku, jurnal, koran, majalah, tabloid, dan konten digital serta
kegiatan kantor berita dan pencari berita.
12.
Layanan Komputer dan Piranti Lunak (software). Kegiatan ini berkaitan dengan pengembangan
teknologi informasi, termasuk layanan jasa komputer, pengolahan data,
pengembangan database, pengembangan piranti lunak, integrasi sistem, desain dan
analisis sistem, desain arsitektur piranti lunak, desain prasarana piranti
lunak dan piranti keras, serta desain portal termasuk perawatannya.
13.
Televisi dan Radio (broadcasting). Kegiatan ini berkaitan dengan usaha kreasi,
produksi dan pengemasan acara televisi (seperti games, kuis, reality show,
infotainment, dan lainnya), penyiaran, dan transmisi konten acara televisi dan
radio, termasuk kegiatan station relay (pemancar) siaran radio dan televisi.
14.
Riset dan Pengembangan. Kegiatan ini berkaitan dengan usaha inovatif yang
menawarkan penemuan ilmu dan teknologi, serta mengambil manfaat terapan dari
ilmu dan teknologi tersebut guna perbaikan produk dan kreasi produk baru,
proses baru, material baru, alat baru, metode baru, dan teknologi baru yang
dapat memenuhi kebutuhan pasar.
Mengembangkan Ekonomi Kreatif di Daerah
Potensi-potensi kreatif dari beberapa daerah melakukan kegiatan
kreatif secara rutin dengan tujuan untuk memperkenalkan hasil inovasi ke
masyarakat lokal dan dunia. Kegiatan kreatif yang secara rutin diselenggarakan
daerah antara lain sebagai berikut :
1.
Bandung,
misalnya Helarfest, Braga Festival
2.
Jakarta,
misalnya Festival Kota Tua, PRJ, Jak Jazz, Jiffest
3.
Solo,
misalnya Solo Batik Carnival, Pasar Windu Jenar
4.
Yogyakarta :
Festival Kesenian Yogyakarta, Pasar Malam Sekaten, Biennale
5.
Jember:
Jember Fashion Carnaval
6.
Bali : Bali
Fashion Week, Bali Art Festival, Bali sanur festival
7.
Lampung :
Way Kambas Festival
8.
Palembang:
Festival Musi
Upaya Meningkatkan Ekonomi Kreatif
Untuk mengembangkan ekonomi kreatif berdasarkan potensi wilayah,
pemerintah memiliki strategi dengan melaksanakan pembangunan secara terintegrasi
antara masyarakat, swasta dan pemerintah. Beberapa strategi tersebut antara
lain sebagai berikut :
1. Menyiapkan insentif untuk memacu pertumbuhan
industri kreatif berbasis budaya. Insentif tersebut meliputi perlindungan
produk budaya, kemudahan memperoleh dana pengembangan, fasilitas pemasaran dan
promosi, hingga pertumbuhan pasar domestik dan internasional.
2. Membuat Roadmap Industri kreatif yang melibatkan
berbagai lembaga pemerintah dan kalangan swasta.
3. Membuat program komprehensif untuk menggerakkan
industri kreatif melalui pendidikan, pengembangan sumber daya manusia, desain,
mutu, dan pengembangan pasar.
4. Memberikan perlindungan hukum dan insentif bagi
karya industri kreatif. Contoh yang dilindungi Hak Kekayaan Intelektual
(HKI)-nya antara lain, buku, tulisan, drama, tari, koreografi, karya seni rupa,
lagu atau musik, dan arsitektur. Pemberian hak paten terhadap penemuan baru,
merek produk atau jasa, desain industri, desain tata letak sirkuit terpadu dan
rahasia dagang.
5. Membentuk Indonesia Creative Council yang menjadi
jembatan untuk menyediakan fasilitas bagi para pelaku industri kreatif.
Upaya Mengembangkan
Ekonomi Kreatif Kementerian Perdagangan
1.
Pengembangan
Database ekonomi kreatif Indonesia yang didukung dengan teknologi informasi .
2.
Peningkatan
penggunaan teknologi melalui program kemitraan
3.
Pekan produk
kreatif Indonesia ( PPKI)
4.
Festival
Ekonomi Kreatif
5.
Wahana
kreatif
6.
Peningkatan
jangkauan dan efektivitas pemasaran
7.
Riset
ekonomi kreatif dan fasilitas pemberian insentif yang mendukung inovasi
8.
Fasilitasi
kegiatan yang mendorong lahirnya insan kreatif dan entrepreneur kreatif baru
9.
Kegiatan
Fasilitasi kegiatan yang mendorong lahirnya insan kreatif dan entrepreneur kreatif
Baru untuk merangsang terciptanya insan kreatif dan entrepreneur baru di
Indonesia.
10.
Pencipataan
indentitas lokal daerah tingkat I dan II serta indentitas nasional
Strategi pengembangan pusat-pusat keunggulan ekonomi
untuk kesejahteraan masyarakat
Pengembangan Pusat-Pusat Keunggulan
Ekonomi untuk Kesejahteraan Masyarakat
Indonesia mempunyai banyak keunggulan dalam bidang ekonomi. Keunggulan
ekonomi yang dimiliki oleh Indonesia dapat menjadi potensi dan peluang bagi
kesejahteraan masyarakat Indonesia.
1.
Pusat-Pusat Keunggulan Ekonomi
a. PT Freeport
Indonesia
PT Freeport adalah sebuah perusahaan afiliasi dari Freeport-McMoRan
Copper & Gold Inc. PT Freeport Indonesia menambang, memproses, dan
melakukan eksplorasi terhadap bijih yang
mengandung tembaga, emas, dan perak. Beroperasi
di daerah dataran tinggi di Kabupaten
Mimika, Provinsi Papua, Indonesia. Freeport Indonesia memasarkan konsentrat
yang mengandung tembaga, emas, dan perak ke seluruh penjuru dunia.
b. Perusahaan Tambang Minyak Negara
(PTMN)
Minyak bumi tidak bisa dipisahkan dari perjuangan bangsa ini. Setelah
bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya, 17 Agustus 1945, tugas
seluruh komponen bangsa adalah mempertahankan kemerdekaan dan mewujudkan
kedaulatan atas tanah air beserta seluruh kekayaan alamnya. Penguasaan atas
bumi, air, dan seluruh kekayaan alam yang terkandung di dalamnya untuk
sebesar-besar kemakmuran rakyat. Jauh sebelum Perang Dunia II
dan perang kemerdekaan, perusahaan-perusahaan
minyak asing telah membangun kilang minyak di beberapa tempat di
Indonesia seperti Wonokromo, Pangkalan Berandan, Cepu, Balikpapan, Plaju, dan
Sungai Gerong.
Kilang minyak (oil refinery) adalah pabrik/fasilitas industri yang
mengolah minyak mentah menjadi produk petroleum yang bisa langsung digunakan
maupun produk-produk lain yang menjadi bahan baku bagi industri petrokimia.
Produk-produk utama yang dihasilkan dari kilang minyak antara lain minyak
bensin (gasoline), minyak diesel, minyak tanah (kerosine). Kilang minyak
merupakan fasilitas industri yang sangat kompleks dengan berbagai jenis peralatan
proses dan fasilitas pendukungnya. Selain itu, pembangunannya membutuhkan biaya
yang sangat besar. Namun pada pelaksanaannya perusahaan atau pabrik ini bisa
menjadi pusat keunggulan ekonomi negara.
Ada beberapa perusahaan di Indonesia yang berkaitan dengan operasi
kilang minyak. Beberapa contoh kilang minyak di Indonesia
sebagai berikut.
1). Kilang Pangkalan
Brandan
Kilang tersebut milik Pertamina dengan nama Pertamina Unit Pengolahan I
Pangkalan Brandan, Sumatera Utara. Kapasitas kilang ini mencapai 5.000 barel
per hari, sayangnya kilang ini sudah ditutup sejak awal 2007 karena tidak
cukupnya pasokan minyak mentah maupun gas.
2). Kilang Dumai/Sei
Pakning di Riau
Kapasitas kilang Dumai mencapai 127.000
barel per hari. Berbagai produk bahan bakar Minyak (BBM) dan
Non Bahan Bakar Minyak (NBBM) telah dihasilkan dari kilang Putri Tujuh
Dumai–Sungai Pakning dan telah didistribusikan ke berbagai pelosok tanah air
dan manca negara. Kilang ini dimiliki oleh Pertamina dengan nama Pertamina Unit
Pengolahan II Dumai. Kilang Plaju, Sumatera Selatan.
3). Kilang Cilacap
Unit Pengolahan IV Cilacap merupakan salah satu unit pengolahan di tanah
air, yang memiliki kapasitas produksi terbesar yakni 348.000 barrel/hari, dan
terlengkap fasilitasnya. Kilang ini bernilai strategis karena memasok 34%
kebutuhan BBM nasional atau 60% kebutuhan BBM di Pulau Jawa. Selain itu kilang
ini merupakan satu-satunya kilang di tanah air yang memproduksi aspal dan base
oil untuk kebutuhan pembangunan infrastruktur di tanah air.
4). Kilang Balikpapan
Kilang yang berada di Kalimantan Timur memiliki kapasitas produsi
sebanyak 260.000 barel per hari. Kilang minyak ini terletak di tepi teluk
Balikpapan, meliputi areal seluas 2,5 km persegi. Kilang minyak ini terdiri
dari unit kilang minyak Balikpapan 1 dan unit kilang minyak Balikpapan 2. Tugas
kilang minyak Balikpapan mengolah minyak mentah menjadi produk- produk yang
siap dipasarkan yaitu BBM dan non BBM.
5). Kilang Kasim
Kilang BBM Kasim dibangun diatas areal seluas kurang lebih 80 hektare.
dan terletak di desa Malabam kecamatan Seget kabupaten Sorong, Papua
bersebelahan dengan Kasim Marine Terminal (KMT) Petro China, kurang lebih 90 km
sebelah selatan kota Sorong. Kilang tersebut mulai beroperasi sejak Juli 1997
sampai saat ini. Kilang BBM Kasim mengolah crude lokal produksi daerah kepala
burung Papua.
6). Kilang Balongan
Kilang ini merupakan kilang paling terakhir dibangun Pertamina dari
tujuh kilang yang dimiliki Pertamina. RU VI Balongan mulai beroperasi sejak
1994. Kilang ini berlokasi di Indramayu (Jawa Barat) sekitar ±200 km arah timur
Jakarta, dengan wilayah operasi di Balongan, Mundu dan Salam Darma. Bahan baku
yang diolah di Kilang RU VI Balongan adalah minyak mentah Duri dan Minas yang
berasal dari Propinsi Riau. Kilang ini memproduksi seperti Premium, Pertamax,
Pertamax Plus, Solar, Pertamina DEX, Kerosine (Minyak Tanah), LPG,
Propylene. Pertamina RU VI mempunyai
kontribusi yang besar dalam menghasilkan pendapatan baik bagi PT
Pertamina maupun bagi negara.
7). Kilang Cepu
Pada tanggal 5 Oktober 1945 berdasarkan maklumat Menteri Kemakmuran
nomor 5, daerah perminyakan Cepu secara resmi menjadi perusahaan Tambang Minyak
Negara. Tugasnya menjamin pengadaan BBM untuk rakyat dan pertahanan di Jawa.
PTMN Cepu adalah salah satu perusahaan yang dapat membantu pemerintah dalam hal
BBM yang banyak sekali manfaatnya bagi angkatan perang. Kilang minyak Cepu
ditopang 6 lapangan minyak yaitu Kawenangan, Nglondo, Ledok, Semanggi, Tapen,
dan Tambakrejo.
c. Batik Indonesia
Batik merupakan salah satu hasil ekonomi kreatif yang dikembangkan
Indonesia sejak dulu. Beberapa wilayah di
Indonesia menghasilkan kain batik berdasarkan ciri khas dari
masing-masing daerah. Batik yang terkenal di Indonesia berasal dari Surakarta,
Yogyakarta, dan Pekalongan. Corak batik dari masing-masing daerah tidaklah sama
tergantung dari kebudayaan daerah tersebut. Batik merupakan salah satu
keunggulan ekonomi yang dimiliki oleh Indonesia yang mampu menembus pasar
internasional dengan ciri khas tertentu.
Batik adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi
bagian dari budaya Indonesia. Batik adalah kain bergambar yang pembuatannya
secara khsusus dengan menuliskan atau menggerakkan malam pada kain itu.
Kemudian pengolahannya diproses dengan tertentu yang memiliki kekhasan batik
Indonesia secara teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang
terkait.
UNESCO telah menetapkan batik sebagai warisan kemanusiaan untuk Budaya
Lisan dan Nonbendawi sejak tanggal 2 Oktober 2009. Dilihat dari tekniknya batik
dibagi menjadi tiga sebagai berikut:
1.
Batik tulis, merupakan kain yang dihias dengan
tekstur dan corak batik yang menggunakan tangan. Satu kain batik dapat
dihasilkan dengan waktu kurang lebih 2–3 bulan
2.
Batik cap, adalah kain yang dihias dengan tekstur
dan corak batik yang dibentuk dengan cap (biasanya terbuat dari tembaga). Butuh
waktu 2–3 hari untuk pembuatan batik ini.
3.
Batik lukis, adalah proses pembuatan batik dengan
cara melukis pada kain putih. Pewarnaan pada batik tulis biasanya menggunakan
serat-serat alami.
2. Pengaruh
Pusat-Pusat Keunggulan Ekonomi
Pusat keunggulan ekonomi di Indonesia berpengaruh besar dalam berbagai
bidang kehidupan. Pengaruh yang ditimbulkan tersebut dapat bersifat positif dan
negatif.
a. Migrasi Penduduk
Mobilitas penduduk adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke
tempat lainnya. Mereka melakukan mobilitas untuk memperoleh sesuatu yang tidak
tersedia di daerah asalnya. Alasan tersebut sangat beragam tetapi umumnya
karena alasan ekonomi. Mobilitas penduduk ada yang bersifat sementara dan ada
pula yang bersifat permanen. Mobilitas penduduk yang sifatnya sementara dapat
dibedakan menjadi komutasi dan sirkulasi. Mobilitas penduduk yang sifatnya
menetap atau permanen disebut migrasi.
Migrasi penduduk dapat dibedakan menjadi migrasi internal dan
internasional. Migrasi internal adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke
tempat lainnya dalam satu negara. Migrasi internasional adalah perpindahan
penduduk antarnegara. Migrasi internal yang terjadi di Indonesia dapat
dibedakan menjadi urbanisasi dan transmigrasi.
b. Transportasi
Dalam kegiatan transportasi keberadaan
pusat keunggulan ekonomi juga membawa pengaruh
besar. Mobilitas penduduk dalam suatu negara atau
antarnegara tidak dapat dilakukan tanpa adanya sarana dan prasarana
transportasi yang memadai.
Untuk mendukung mobilitas penduduk antar negara, pemerintah membangun
sarana jalan, bandara, pelabuhan, kapal laut, dan pesawat. Dengan tersedianya
sarana tersebut, interaksi sosial, budaya, ekonomi antarpenduduk negara di
dunia ini dapat berjalan dengan baik.
c. Lembaga Sosial Ekonomi
Lembaga sosial adalah keseluruhan dari sistem
norma yang terbentuk berdasarkan tujuan dan fungsi tertentu dalam
masyarakat. Dapat juga dikatakan bahwa lembaga sosial merupakan himpunan norma
segala tingkatan yang berkisar pada suatu kebutuhan pokok di dalam kehidupan
masyarakat.
Lembaga ekonomi bagian dari lembaga sosial yang mengatur tata hubungan
antarindividu yang menyangkut pemenuhan kebutuhan pokok manusia. Lembaga
ekonomi ialah lembaga yang mempunyai kegiatan bidang ekonomi demi terpenuhinya
kebutuhan masyarakat. Keberadaan pusat keunggulan ekonomi juga berkaitan dengan
bermunculannya lembaga sosial ekonomi.
d. Pendidikan
Globalisasi di bidang ekonomi akan mempengaruhi pendidikan penduduk
suatu negara. Pendidikan bagian terpenting dari pembangunan nasional. Sumber
daya manusia yang berpendidikan akan menjadi modal utama pembangunan nasional
terutama untuk perkembangan ekonomi.
e. Pekerjaan
Dengan tumbuhnya pusat-pusat keunggulan ekonomi maka berdampak
bertambahnya produksi barang dalam negeri meningkat apabila pusat keunggulan
tersebut mampu menarik minat pasar luar negeri. Kenaikan jumlah produksi
tersebut berakibat pada bertambahnya kebutuhan tenaga kerja, sehingga akan
memperluas lapangan kerja.
Referensi
https://www.edukasiips.com/2020/01/soal-tts-ips-kelas-7-8-dan-9-semester.html
https://www.cecepgaos.com/2021/02/rangkuman-materi-ips-kelas-9-bab-3-sub_84
https://ditsmp.kemdikbud.go.id/modul-pjj-ips-kelas-9-semester-genap/
https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/rpp/
https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/rpp/rpp-daring-ips-kelas-9-semester-2
Kurnia A. (2017) IPS Terpadu SMP Kelas IX. Edisi
ke-2. Jakarta: Yudhistira
Artikel diperbarui pada 15 Desember 2020
https://www.didno76.com/2020/08/materi-ips-smpmts-kelas-9-semester-2.html
11 komentar:
Assalamualaikum
Bagini arya fadila
8f
Hadir
assalamualaikum pak terimakasih atas materinya
nabila ajeng azzahra 9F
assalamualaikum pak terimakasih atas materinya
Marshanda zafira 9f
assalamualaikum pak terimakasih atas materinya
Naufal9f
Assalamualaikum pak terima kasih atas materi nya
-Asyifa Marsha Adelia 9f
Assalamualaikum pak terima kasih atas materi nya
Abizar Yusuf A 9F
assalamualaikum pak terimakasih atas materinya
Putri Ramadhani 9F
assalamualaikum pak terimakasih atas materinya
Raihan Anandra 9F
assalamualaikum pak terimakasih atas materinya
R.Dinda Rara Putri 9F
᪤⊹ ࣪˖ Assalamualaikum pak terima kasih atas materinya ៹🌱 ࣪˖🌷◞𖤐 ࣪˖
🌼 ׅ ࣪ Pruezalya Ramadhani Wijaya 9F ! ˖ ࣪ 𖡼 ָ࣪
Assalamualaikum pak terimakasih
Reynaldo RM 9F
Posting Komentar