Welcome

<< IPS Papi Ijal>> << SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA >>

Jumat, 01 September 2023

Jurnal Refleksi Dwimingguan ke 11

 


Tanggal 20 Mei 2023

Calon Guru Penggerak Angkatan 7

Aprizal, S. Pd

3.3 Mengelola program yang Berdampak Positif bagi Siswa

 

Salam Guru Penggerak

Tergerak

Bergerak

Menggerakkan

 

Semoga senantiasa diberikan kesehatan, keberkahan, kelancaran serta mendapatkan perlindungan dari Allah SWT.

 

Sahabat guru penggerak,

 

Dalam pendidikan guru, jurnal refleksi dipandang sebagai salah satu elemen kunci pengembangan keprofesian karena dapat mendorong guru untuk mengaitkan teori dan praktik, serta menumbuhkan keterampilan dalam mengevaluasi sebuah topik secara kritis (Bain dkk, 1999). Sebagai refleksi pembelajaran dan aktivitas yang telah dilakukan di Learning Management System (LMS), setidaknya ada beberapa aktivitas pembelajaran yaitu diawali dengan mempelajari konsep modul 3.3 Mengelola program yang Berdampak Positif bagi Siswa Daya  mulai dari diri, Eksplorasi Konsep dilanjut kegiatan ruang kolaborasi, demostrasi kontekstual, Elaborasi Konsep dan koneksi antar materi dan Aksi nyata. 

 

Pada refleksi modul 3.3 tentang materi mengelola program yang berdampak positif bagi siswa, dalam merefleksi modul ini  saya gunakan adalah refleksi 4F ( Fact, Feeling, Findings, Future) merupakan model refleksi yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway.  Modul 3.3 berbicara tentang sebuah sudut pandang tentang program yang berdampak positif bagi siswa. Selama ini kegiatan siswa sering kali hanya sebuah rancangan kegiatan yang harus diikuti dan dilaksanakan oleh siswa tanpa memberi ruang kepada siswa untuk bersuara, memilih, mengusulkan dan merasa menjadi bagian yang sesungguhnya dari sebuah kegiatan tersebut. Dengan memahami cara pandang yang disampaikan pada modul ini diharapkan guru mampu menganalisa dan mensandingkan sebuah program kegiatan yang dapat mendorong student agency (yang dalam modul ini diterjemahkan sebagai kepemimpinan siswa). Mendorong kepemimpinan siswa dalam program sekolah tidak hanya memungkinkan siswa untuk belajar menjadi individu yang lebih bertanggung jawab, berdaya, dan kontributif, tetapi juga pengalaman dan kebermaknaan yang mereka dapatkan dari sebuah proses belajar mereka di dalam program sekolah tersebut sesungguhnya akan memberikan bekal untuk mereka menjadi seorang pembelajar sepanjang hayat, sehingga disaat kita berbicara tentang dampak, maka dampak positif dari proses belajar yang dilalui oleh siswa-siswa kita saat ini tentunya akan dapat terus dirasakan oleh mereka di sepanjang hidupnya.

Berikut penjabaran refleksi terkait pembelajaran modul 3.3 Mengelola program yang Berdampak Positif bagi Siswa

 

*      Fact (Peristiwa)

Modul 3.3 diawali dengan Mulai Diri dengan tujuan CGP dapat melakukan refleksi terhadap pengalaman belajar di masa lalu untuk menyimpulkan apa yang dimaksud dengan program yang berdampak pada siswa.  Dalam kegiatan Ekplorasi diri, melalui kegiatan membaca, diskusi, dan refleksi, CGP mampu mengkonstruksi pemahaman tentang kepemimpinan siswa (students agency) serta kaitannya dengan Profil Pelajar Pancasila, suara (voice), pilihan (choice), dan kepemilikan (ownership) siswa dalam konsep kepemimpinan siswa, lingkungan yang mendukung tumbuh kembangnya kepemimpinan siswa, pentingnya melibatkan komunitas untuk mendukung tumbuhnya kepemimpinan siswa.

Diruang Kolaborasi berdasarkan pemahaman CGP terhadap konsep kepemimpinan siswa, CGP akan bekerja dalam kelompok membuat gambaran umum sebuah program/kegiatan sekolah yang mempromosikan suara, pilihan, kepemilikan siswa. Selanjutnya CGP mempresentasikan hasil kerja kelompoknya kepada kelompok lain serta saling memberikan umpan balik yang positif dalam modul ini. Pemahaman yang telah didapat pada langkah langkah sebelumnya akan dikembangkan menjadi prakarsa perubahan dalam bentuk rencana program / kegiatan yang memanfaatkan model manajemen perubahan BAGJA pada kegiatan Demonstrasi Kontekstual. Pemahaman modul 3.3 juga dikuatkan bersama instruktur pada kegiatan Elaborasi pemahaman.

Struktur  modul pada program guru penggerak ini saling terkait, pada kegiatan koneksi antar materi ini CGP membuat koneksi antarmateri yang telah dipelajari dari modul-modul sebelumnya untuk membuat sebuah sintesa pemahaman tentang program sekolah yang berdampak pada siswa. Kegiatan akhir dari modul 3.3. ini adalah Aksi nyata diharapkan CGP dapat menjalankan tahapan B (Buat Pertanyaan) & A (Ambil Pelajaran) berdasarkan model prakarsa perubahan B-A-G-J-A yang telah dibuat sebelumnya pada tahapan Demonstrasi Kontekstual dalam sebuah aksi nyata.

*      Feeling (Perasaan)

Materi dalam modul 3.3 menguatkan cara pandang saya tentang bagaimana dapat mengelola sebuah program yang memberi kesempatan kepada siswa untuk bersuara, memilih dan memiliki rasa kepemilikan serta terlibat aktif. Hal ini dapat membuat saya semakin termotivasi untuk menguatkan student agency di sekolah.

 

 

 

*      Finding (Pembelajaran)

Pembelajaran yang dilakukan melalui kegiatan membaca, diskusi, dan refleksi, CGP dapat mengkonstruksikan pemahaman tentang kepemimpinan siswa (students agency) dan kaitannya dengan Profil Pelajar Pancasila, suara (voice), pilihan (choice), dan kepemilikan (ownership) siswa dalam konsep kepemimpinan siswa, lingkungan yang mendukung tumbuh kembangnya kepemimpinan siswa, pentingnya melibatkan komunitas untuk mendukung tumbuhnya kepemimpinan siswa.

Pada modul ini,  saya juga mempelajari kepemimpinan siswa atau student agency dimana siswa mampu untuk berperan sebagai pemimpin dalam pembelajarannya sendiri, siswa diberikan kesempatan untuk dapat mengembangkan dirinya sehingga kapasitasnya dalam mengelola pembelajarannya sendiri dapat dimaksimalkan untuk menemukan potensi kepemimpinannya agar selalu berkembang menjadi lebih baik.

Saat siswa menjadi pemimpin dalam proses pembelajaran mereka sendiri, secara tidak langsung mereka memiliki suara (voice), pilihan (choice) dan kepemilikan (ownership), selain itu juga dalam modul terdapat materi tentang 7 karakteristik lingkungan yang sangat mendukung dalam pengelolaan program yang berdampak pada siswa yang meliputi:

1.    Lingkungan yang menyediakan kesempatan siswa untukmenggunakan pola pikir positif dan merasakan emosiyang positif

2.    Lingkungan yang mengembangkan keterampilan berinteraksi sosial secara positif, arif dan bijaksana, dimana siswa akan menjunjung tinggi nilai-nilai positif yang didasari dengan nilai-nilai kebajikan yang dibangun oleh sekolah

3.    Lingkungan yang melatih keterampilan yang dibutuhkansiswa dalam proses pencapaian tujuan akademik maupun nonakademik

4.    Lingkungan yang melatih siswa untuk menerima dan memahami kekuatan diri, sesama, serta masyarakat dan lingkungan disekitarnya

5.    Lingkungan yang membuka wawasan siswa agar dapatmenentukan tujuan, harapan ataumimpi yang manfaat dan menindaklanjuti kebaikannya melampauipemenuhan kepentingan individu, kelompok maupungolongan

6.    Lingkungan yang menempatkan siswa sebagai fokusnya sehingga terlibat aktif dalam proses belajarnya sendiri

7.    Lingkungan yang menumbuhkan daya lenting dan sikaptangguh siswa untuk terus bangkit diberbagai kesempatan

 

*      Future (Penerapan Masa Depan)

Dalam penerapan dimasa depan setelah mempelajari, mendiskusikan, pendalami, dan menerapkan materi pada modul 3.3 saya termotivasi untuk merancang dan mengelola sebuah program yang berdampak paa siswa. Program ini adalah program yang memberikan  kesempatan kepada siswa untuk mendapat penghargaan dan apresiasi dengan mendengarkan suara siswa, memberi kesempatan kepada siswa untuk memilih program yang sesuai dengan bakat, minat dan passion serta melibatkan mereka secara aktif dalam kegiatan tersebut.  Salah satu program yang saya rencanakan adalah membentuk komunitas PKS Spalga Reborn . Sebuah komunitas yang menguatkan kemampuan siswa menjadi seorang influencer melalui kegiatan antau konten yang menarik dan kekinian sesuai dengan kodrat zaman mereka. Melalui komunitas ini siswa dapat mengasah kemampuan kedisiplinan, taat berlalu lintas dan kemampuan membuat konten kreatif yang dapat mempengaruhi siswa lain untuk tumbuh dan perkembang secara positif. Misalnya melalui konten atau kegiatan para influencer akan mengajak siswa lain untuk menjalani hidup lebih sehat,tertib berlalu lintas, sadar hukum berlalu lintas, bebas narkotika, menjalani pergaulan yang sehat dan juga bagaimana mengembangkan potensidiri agar lebih bisa berprestasi.

 

Demikian jurnal refleksi dwimingguan yang saya buat, sebagai salah satu mengulas, mengukur dan merefleksi tentang pemahaman materi pada modul ini. Semoga dalam ulasan di jurnal ini meberikan manfaat bagi diri CGP sendiri maupun rekan guru.

Salam guru Penggerak.

 

 

 

#janganlupabahagia  #GuruBergerakIndonesiaMaju       #Calongurupenggerak

2 komentar:

Nana mengatakan...

ASSALAMUALAIKUM
FATIR
9B
HADIR

Reihan faisal wicaksono mengatakan...

ASSALAMUALAIKUM
REIHAN FAISAL
9B
HADIR