Welcome

<< IPS Papi Ijal>> << SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA >>

Rabu, 12 April 2023

Jurnal Dwimingguan ke 6 : Modul 2.2 Pembelajaran Sosial-Emosional

 

Jurnal Dwimingguan ke 6

Tanggal 4 maret  2023

Calon Guru Penggerak Angkatan 7

Aprizal, S. Pd

Modul 2.2  Pembelajaran Sosial-Emosional

 

Salam Guru Penggerak

Tergerak

Bergerak

Menggerakkan

 

Semoga senantiasa diberikan kesehatan, keberkahan, kelancaran serta mendapatkan perlindungan dari Allah SWT.

 

Sahabat guru penggerak,

 

Menuliskan jurnal refleksi secara rutin akan memberikan ruang bagi seorang praktisi untuk mengambil jeda dan merenungi apakah praktik yang dijalankannya sudah sesuai, sehingga ia dapat memikirkan langkah berikutnya untuk meningkatkan praktik yang sudah berlangsung (Driscoll & Teh, 2001). 

 

Refleksi yang dimulai bukan hanya  sekadar menuliskan kembali pengetahuan yang didapat. Namun lebih dari hal tersebut,  materi perlu dikaitkan dengan proses yang terjadi dalam diri.  

 

Refleksi dapat bermakna sebagai pembelajaran yang jujur dan mendalam. Tidak hanya pengalaman dan pemikiran positif yang bisa ditulis dan dipelajari. Tetapi, sertakan emosi dalam menuliskan refleksi tersebut. Roda emosi Plutchik akan  memberikan gambaran betapa kayanya perasaan yang manusia rasakan.

 

Pada Modul 2 tugas selanjutnya seorang Calon Guru Penggerak Angkatan 7 adalah merefleksikan hasil dari kegiatan di LMS dalam bentuk jurnal refleksi dwimingguan. Jurnal Refleksi Minggu ke-6 ini membahas materi pada Modul 2.2 bertema Pembelajaran Sosial-Emosional. Refleksi digunakan sebagai media untuk mendokumentasikan, menyampaikan dan menggambarakan perasaan, gagasan dan pengalaman serta berbagi praktik baik yang telah dilakukan. Model refleksi yang akan digunakan Model 4F (Facts,Feelings, Findings, Future).

 

Berikut penjabaran refleksi terkait pembelajaran modul 2.2 tentang Pembelajaran Sosial dan Emosional

 

Facts (Peristiwa)

 

Kegiatan pembelajaran pada program guru penggerak menggunakan alur "MERDEKA", calon guru penggerak akan melalui tahapan Mulai Diri yang mengukur pengetahuan awal CGP terkait materi yang akan dipelajari. Tahap demi tahap dilalui secara berurutan sehingga materi dapat dipelajari dan dipahami secara maksimal dan utuh. Kegiatan pembelajaran pada modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional PSE ini memasuki tahap akhir. Saya mengikuti kegiatan Ruang kolaborasi bersama Fasilitator  dan sesama CGP lainnya.

 

Dalam rencana aksi nyata, saya membuat RPP yang terintegrasi dalam pembelajaran berdiferensiasi dan PSE. Pada  elaborasi pemahaman, saya mendapat  tambahan informasi dan contoh-contoh yang menguatkan pemahaman pada PSE. 

 

Saat kegiatan membuat koneksi antar materi, saya mencermati  materi PSE, video, tugas ruang kolaborasi, dan RPP yang dibuat, yang menghasilkan gambaran lengkap mengenai PSE serta kaitannya dengan pembelajaran berdiferensiasi.

 

Feelings (Perasaan)

 

Upaya penerapan Kompetensi Sosial dan Emosional dalam sesi pembelajaran di kelas merupakan hal baru bagi saya, sesekali pernah melakukan teknik STOP untuk meningkatkan kesadaran penuh. Dalam merencanakan aksi nyata di kelas, pada awalnya saya merasa ragu untuk menerapkan KSE serta dimulai dari mana.

 

Dalam menghadapi keragu-raguan tersebut, saya membaca beberapa contoh penerapan KSE di kelas, dan berdiskusi dengan rekan CGP. Hal  tersebut membuat saya merasa lebih siap, tidak ragu untuk menerapkan KSE di kelas. 

 

Dengan antusias ketika mengikuti alur pembelajaran di modul PSE, dan bersemangat untuk menerapkan KSE dalam pembelajaran di kelas.

 

Findings (Pembelajaran)

 

Pembelajaran minggu ini membuat saya lebih memahami PSE. Saya mendapatkan inspirasi berupa contoh-contoh yang dapat saya modifikasi dan adaptasi untuk diterapkan di sekolah saya.  

 

Saya juga sudah mencoba praktik teknik STOP bersama siswa selama pembelajaran. Melalui proses pembelajaran ini, saya menyadari bahwa KSE sangat diperlukan oleh guru untuk melakukan berbagai kegiatan dan untuk mengoptimalkan potensi siswa yang terpendam.

 

Future (Penerapan)

 

Saya dapat mengenali perasaan melalui mempelajari modul PSE,, mengelola diri, memahami orang lain, dan membangun komunikasi, serta mengambil keputusan dengan lebih baik. Sehingga kedepannya saya akan lebih mampu melaksanakan pembelajaran, kegiatan sekolah, kegiatan di masyarakat, dan di keluarga dengan lebih baik, responsive, dan bertanggung jawab. 

 

Melalui integrasi dalam pembelajaran, membelajarkan secara eksplisit, dan mempengaruhi pola pikir siswa.  Menerapan KSE, siswa menjadi orang yang mampu dalam menghadapi masalah, menemukan solusi atas masalahnya, dan menjadikan siswa berkarakter lebih  baik.

 

Demikian refleksi dwimingguan modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional, semoga bermanfaat untuk kita semua dalam mencerdaskan generasi bangsa di masa mendatang sebagai penuntun mereka membentuk karakter dan mengembagkan kodrat yang ada.

 

Salam guru Penggerak.

 

#janganlupabahagia    #GuruBergerakIndonesiaMaju       #Calongurupenggerak


Tidak ada komentar: