Selasa, 2 Agustus 2023
Aprizal
IPS
7. B 45
7. C 67
KEBERADAAN
DIRI DAN KELUARGA DI TENGAH LINGKUNGAN SOSIAL
CP.
Pada akhir kelas 7, peserta didik memahami keberadaan diri dan keluarga di tengah lingkungan sosial terdekatnya. Ia menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan cara mereka beraktivitas. Peserta didik juga memahami bagaimana masyarakat saling berupaya memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia menganalisis isu pemberdayaan masyarakat untuk ikut memberikan kontribusi yang positif terhadap lingkungan sekitarnya. Peserta didik mengeksplorasi kondisi sosial lingkungan sekitar. Ia mengurutkan peristiwa sejarah dalam kerangka kronologis dan menghubungkan dengan kondisi saat ini. Ia membuat karya atau melakukan aksi sosial yang relevan di lingkungan keluarga dan masyarakat terdekat, kemudian melakukan refleksi dari setiap proses yang sudah dilakukan.
Tujuan Pembelajaran :
1.1 Peserta didik mencari dan memahami informasi mengenai
silsilah diri dalam keluarganya, membuat daftar pertanyaan untuk menggali
informasi, mengolah data dan membuat gambar pohon keluarga dalam sebuah kertas/
papan/ 3 dimensi (memanfaatkan pohon kering dan rantingnya)/ digital
(infografis /PPT/Canva) kemudian dengan percaya diri mempresentasikan hasil
kepada rekannya secara langsung
A. Keberadaan Diri dan Keluarga
Keluarga merupakan lingkungan
pertama dan terdekat bagi sebagian besar kehidupan kita. Kalian pasti pernah
merasakan waktu bersama keluarga begitu menggembirakan. Keluarga menjadi tempat
untuk tumbuh dan berkembang yang disertai dengan cinta dan kasih. Kalian patut
bersyukur hingga saat ini bersama keluarga. Bagi sebagian teman-teman kalian,
ada juga yang belum mengetahui keluarga inti mereka.
Apakah kalian mengetahui dari
mana silsilah keluarga kalian berasal? Kalian kelak akan menjadi orang tua,
kakek nenek, atau kedudukan keluarga lain yang akan diingat oleh generasi
selanjutnya sebagai informasi sejarah. Artinya, kita akan menjadi sejarah bagi
generasi berikutnya.
Orang tua kita mempunyai cerita
hidup masing-masing. Situasi masa lalu yang dialami oleh orang tua dapat
menjadi pelajaran berharga untuk kehidupan kalian saat ini. Silsilah keluarga
merupakan cerminan dari sejarah. Kata sejarah berasal dari kata syajarah yang
bermakna pohon. Silsilah keluarga yang kalian gambarkan sebelumnya seperti
pohon yang terus tumbuh dan berkembang melalui lintasan waktu dan berbagai
peristiwa. Peristiwa keluarga yang terjadi di masa lalu dapat diamati pada masa
sekarang dengan melihat jejak-jejaknya, seperti kebiasaan, norma, dan
benda-benda peninggalan yang dapat menjadi pedoman untuk hidup kalian saat ini.
Pengetahuan tentang silsilah
keluarga ini menggambarkan keterkaitan antara manusia, waktu, dan ruang sebagai
unsur-unsur sejarah. Kalian dapat merasakan capaian kesuksesan para pendahulu
(unsur manusia) pada masa lalu (unsur waktu) dalam kehidupan mereka
masing-masing (unsur ruang). Peristiwa tersebut dapat mendorong kalian untuk
belajar atau sukses lebih baik lagi. Melalui sejarah silsilah keluarga
tersebut, kalian dapat memberikan inspirasi, renungan ataupun keinginan yang
kelak kalian rencanakan dan perlu kalian wujudkan. Segala sesuatu yang terjadi
pada masa lalu dapat menjadi landasan untuk bertindak di masa sekarang dan masa
yang akan datang.
Berdasarkan kejadian tersebut,
manusia merupakan pelaku sejarah yang beraktivitas pada masa lampau. Unsur
waktu menggambarkan periode berlangsungnya perjalanan kisah manusia tersebut.
Unsur ruang dalam sejarah berfungsi menjelaskan lokasi atau tempat di mana
aktivitas manusia pada masa lampau. Ruang ini merupakan tempat di bumi dalam
bentuk perairan di darat maupun laut, daratan permukaan maupun di dalam bumi
yang memengaruhi kehidupan. Berbagai makhluk hidup di bumi menjadi bagian dari
ruang.
Refleksi
Bagiamana dengan struktur keluarga mu ?
Buatlah struktur keluargamu seperti contoh diatas, sesuai kreatifitasmu?
Sumber
https://www.medianekita.com/edukasi/pr-2244544238/rangkuman-materi-ips-kelas-7-smpmts-kurikulum-merdeka-tema-1-keluarga-awal-kehidupan?page=2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar